Hujan yang mengguyur Jakarta sejak 31 Desember 2019, sampai pagi ini, 1 Januari 2020, atau sepanjang pergantian tahun, membuat beberapa titik jalan di Jakarta tergenang. Bebarapa titik yang tergenang misalnya jalan di Pintu Pemuda, Senayan, Jakarta.
Dari laporan TMC Polda Metro Jaya, beberapa ruas jalan di baik di wilayah Jakarta Pusat, Utara, Selatan, Barat dan Timur juga mengalami hal serupa, termasuk di Jalan Tol Dalam Kota.
Tagar #banjir pun mulai ramai di sosial media seperti Twitter, para warganet melaporkan berbagai titik banjir yang melanda mereka di awal tahun ini termasuk di wilayah Bekasi, Jawa Barat.
Beberapa wilayah yang cukup parah mengalami banjir, dari laporan pada TMC Polda Metro Jaya diantaranya, wilayah Lembah Aren, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, kawasan ini dilanda banjir hampir sepinggang orang dewasa serta Komplek Polri di Mampang, Jakarta Selatan.
Saat ini, ketinggian permukaan air Sungai Ciliwung di Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan, mencapai 860 cm atau siaga dua banjir. Kenaikan tinggi muka air Sungai Ciliwung di Pintu Air Manggarai terjadi mulai pukul 02.00 WIB di level 700 cm atau siaga empat.
Pusat Data dan Informasi Badan Penangulangan Bencana Daerah (Pusdatin BPBD) DKI Jakarta melalui akun twitternya melaporkan, hujan yang sejak Selasa (31/12) malam terus mengguyur wilayah Jakarta, akan membuat penambahan tinggi muka air di pintu air Manggarai.
Pusdatin BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat yang terdampak kenaikan pemukaan air Sungai Ciliwung untuk waspada.
Paling tidak, wilayah yang akan terdampak di antaranya Gondangdia, Grogol, Jati Pulo, Kalianyar, Karet Tengsin, Kota Bambu Selatan, Kota Bambu Utara, Menteng, Petamburan dan Tomang.
Pusdatin BPBD DKI Jakarta juga sudah melakukan upaya antisipasi dengan menyebarluaskan informasi kepada lurah dan warga yang tinggal di bantara kali atas kenaikan tinggi muka air di Pintu Air Manggarai melalui sosial media seperti twitter, facebook, whatsapp dan website.
