Setelah menunggu sekitar 2,5 tahun, aparat kepolisian berhasil membekuk terduga pelaku penyerangan dengan cara menyiram air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan di dekat rumahnya di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara pada 11 April 2017 lalu.
Ada 2 orang terduga pelaku penyerangan Novel yang diamankan oleh polisi pada Kamis (26/12) malam. Keduanya merupakan berinisial RM dan RB, anggota polisi aktif.
"Dua orang, inisial RM dan RB. Polisi aktif," kata Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo dalam keterangan pers di Mapolda Metro Jaya, Jumat (27/12).
Sementara itu, Indonesia Police Watch (IPW) dalam keterangan tertulisnya menerangkan, pelaku penyerangan Novel yang merupakan anggota aktif Polri, disebut berdinas di Korps Brimob Polri, Kelapa Dua, Depok.
"IPW mendapat informasi A1, terduga pelaku penyerangan Novel adalah anggota Polri dari Brimob Kelapa Dua, Depok berpangkat Brigadir," ujar Koordinator Indonesia Police Watch (IPW) Neta S. Pane dalam keterangan tertulisnya, Jumat (27/12).
"Dia menyerang Novel dengan air aki mobil yang sudah dicampur air yang dia siapkan sebelumnya," imbuh Neta.
