'Digoda' Parpol, Saefullah Bisa Tiru 2 Pejabat DKI Lepas Jabatan

- Sabtu, 9 November 2019 | 10:35 WIB
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah (ANTARA/Ricky Prayoga/am)
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah (ANTARA/Ricky Prayoga/am)

Nama Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah yang digadang-dagang masuk bursa Calon Wakil Gubernur, usulan dari Fraksi Gerindra, sebenarnya bukanlah kabar baru. 

Pasalnya, Saefullah juga sempat disebut-sebut jadi pendamping Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebelum nama Djarot Saeful Hidayat muncul.

Jauh sebelum Saefullah rupanya banyak lho aparatur sipil negara (ASN) di DKI Jakarta memilih loncat ke dunia politik. Berikut daftarnya:

1. Fauzi Bowo

-
Fauzi Bowo (Foke) (Dok. Pemprov DKI Jakarta)

Warga DKI Jakarta pasti tak asing dengan nama Gubernur yang satu ini, tapi yang perlu sahabat Indozone tahu adalah, Foke panggilan akrab Fauzi Bowo adalah seorang pegawai negeri sipil (PNS) DKI lho. 

Ia menduduki jabatan tertinggi sebagai Sekda DKI Jakarta pada tahun 1998 hingga 2002. Ia tertarik menerima tawaran menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta di tahun 2002-2007 menjadi pendamping Sutiyoso. 

Foke pun akhirnya mencoba peruntukan maju di tahun 2007 bersama Prijanto, perlu dicatat bahwa DKI Jakarta saat itu baru pertama kali menggelar Pilkada.

Foke yang saat itu sudah pernah mendampingi Sutiyoso jelas mendapatkan perhatian cukup besar. Foke di usung 19 partai yakni Demokrat, PDI Perjuangan, Partai Golkar, PAN, PPP, PDS, PBR, PKPB, PBB, Partai Patriot Pancasila, PPNUI, Partai PDK, PKPI, PPDI, Partai Pelopor, PNI Marhaenisme, PBSD, Partai PIB, dan PPD.

Namun, sepertinya Dewi Fortuna sedang tak berpihak pada Foke di Pilkada tahun 2012. Diusung oleh 12 partai yakni Demokrat, Hanura, PAN, PKB, PBB, PDS, PMB dan PDKB, Foke harus kalah dari pasangan Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama yang diusung oleh PDIP dan Gerindra.

2. Sylviana Murni

-
Sylviana Murni (ANTARA/Rivan Awal Lingga)

Srikandi DKI Jakarta ini terbilang memiliki banyak prestasi, sebelum menjabat sebagai PNS, Sylviana rupanya adalah none Jakarta lho. 

Mengawali karirnya sebagai kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta. Karirnya makin melonjak saat ia ditunjuk oleh Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo menjadi Wali Kota Jakarta Pusat. Saat itu Sylviana menjadi wali kota wanita pertama yang ada di Jakarta.

Hingga Foke lengser, karir Sylviana lantas tak melempem, ia terakhir menjabat sebagai Deputi Gubernur Bidang Pariwisata dan Kebudayaan Pemprov DKI Jakarta (2015-2016). 

Sedang ramai proses pengajuan DKI Jakarta sebagai tuan rumah Asian Games, Sylviana akhirnya memilih hengkang dari jabatannya sebagai PNS DKI Jakarta. 

Ia mantap melenggang ke kursi DKI 2 melawan petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan Djarot Saiful Hidayat. Maju sebagai wakil gubernur DKI dengan Agus Harimuti Yudhoyono yang diusung dari partai Demokrat dan PAN. Saat pengajuan dirinya di Pilkada DKI 2017, Sylviana masih ada 3 tahun lagi jelang masa pensiun.

Artikel Menarik Lainnya: 

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X