Hujan deras merendam beberapa wilayah di Kota Cilegon, Banten dengan ketinggian air berkisar 40 cm, bahkan ada lokasi terendam dengan ketinggian air dua meter.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten melaporkan bahwa peristiwa tersebut terjadi karena intensitas hujan yang tinggi selama kurang lebih tiga jam pada Senin (4/5/2020).
"Banjir terjadi karena hujan lebat yang mengguyur Kota Cilegon," kata Kepala BPBD Banten Nana Suryana dilansir dari Antara.
Sementara menurut data BPBD Kota Cilegon, banjir terparah merendam tiga wilayah kecamatan yakni Cibeber, Purwakarta dan Grogol.
Bahkan banjir tersebut juga sempat menutup akses gerbang tol Cilegon Barat , karena air menutupi ruas tol hingga terpaksa gerbang Tol Cilegon Barat ditutup sementara.
"Sebagian ruas tol dan jalan raya hingga permukiman warga tak luput dari terjangan banjir hingga tampak beberapa mobil dan kendaraan lain hanyut," kata Susmiatun, seorang warga Kota Cilegon.
Bahkan, kata dia, selain jalan raya dan pemukiman warga, informasi yang diperoleh RSUD Cilegon juga ikut terendam.
Hingga saat ini Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kota Cilegon bersama Badan SAR Nasional, TNI dan Polri serta Pemerintah Daerah setempat masih mendata dampak banjir tersebut.
Artikel Menarik Lainnya:
- Luna Maya Kegirangan Sampai Tutup Wajahnya dengan Bantal Saat Diberi Surprise Cinta Laura
- UPDATE CORONA 4 Mei: 11.587 Pasien Positif, 1.954 Sembuh dan 864 Meninggal
- Cegah Peretasan Data E-Commerce, RUU Perlindungan Data Pribadi Perlu Disahkan