Ganjar Setuju Pelaku Perundungan Ikuti Pendidikan Militer

- Kamis, 13 Februari 2020 | 18:30 WIB
Sekjen PMI Sudirman Said saat bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan). (photo/ANTARA/HO-Humas Pemprov Jawa Tengah)
Sekjen PMI Sudirman Said saat bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan). (photo/ANTARA/HO-Humas Pemprov Jawa Tengah)

Terkait kasus perundungan yang terjadi di Jawa Tengah (Jateng), Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo menyetujui usulan dari warganet mengenai hukuman bagi pelaku untuk mengikuti pendidikan kemiliteran selama beberapa bulan agar dapat menimbulkan efek jera.

"Menurut saya, hal itu (hukuman mengikuti pendidikan kemiliteran) akan lebih mengena daripada mereka dihukum seperti pelaku pidana lainnya," kata Ganjar Pranowo di Semarang, Kamis (13/2/2020).

Tak hanya itu, Ganjar juga menerima usulan dari masyarakat untuk memberikan pelajaran pelaku dengan sanksi sosial dengan mengusulkan para pelaku menjadi sukarelawan di rumah penyandang disabilitas.

"Karena yang menjadi korban perundungan adalah siswi penyandang disabilitas, pelaku diminta menjadi sukarelawan di yayasan atau rumah difabel," ujarnya.

"Saya saja sampai merinding mendengar usul ini," tambahnya.

Menurutnya, usulan itu akan menimbulkan efek jera kepada para pelaku. Ia juga berharap sanksi itu dapat memberikan pencerahan agar pelaku tidak mengulangi perbuatannya lagi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X