Isak Tangis Warnai Penyerahan Bayi yang Ibunya Dibunuh Karyawan Ayam Goreng di Bekasi

- Sabtu, 18 Februari 2023 | 14:31 WIB
Bayi Intan diserahkan. Anaknya diculik usai ibunya dihabisi karyawan sendiri. (Zcreators/Eddy Suroso)
Bayi Intan diserahkan. Anaknya diculik usai ibunya dihabisi karyawan sendiri. (Zcreators/Eddy Suroso)

Isak tangis mewarnai penyerahan bayi korban yang ibunya dibunuh oleh karyawan ayam goreng kepada pihak keluarga di Bekasi.

Seorang wanita paruh baya menggunakan baju hijau yang diketahui ibu korban Maharendra Intan Melinda (MIM) sambil menangis tidak henti-hentinya mengucapakan terimakasih pada polisi yang membantu mempertemukan bayi dengan pihak keluarga.

Ditreskrimum Polda Metro Jaya bersama tim gabungan menyerahkan bayi korban penculikan di Bekasi Insial A (17 bulan) kepada pihak keluarga. 

"Terimakasih Ya Allah, Terima kasih. Terimakasih ya pak atas bantuan ya, Terimakasih," ucap sang ibu sambil memeluk cucunya di kediaman keluarga korban di Bekasi, Kamis (16/2/2023) malam. 

Baca juga: Intan Bos Ayam Goreng Dibunuh Karyawan Sendiri di Bekasi, Dihabisi Pakai Tabung Gas 3 K

Maharendra Intan Melinda (MIM) sendiri dibunuh oleh karyawannya sendiri yang mengaku dendam kepada bosnya karena gajinya tak dibayarkan.

Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Indrawieny Panjiyoga, Kanit 2 Jatanras Polda Metro Jaya menyerahkan langsung bayi tersebut kepada pihak keluarga di Gedung Jatanras.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi mengatakan pelaku pembunuhan.

Bayi wanita bos ayam goreng inisial A sejatinya mau dibawa ke Daerah Istimewa Yogyakarta.

"Mau dibawa kabut ke Yogya," ucap Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Hengki Haryadi kepada wartawan, Jumat (17/2/2023).

Namun, belum sampai di DIY, pelaku turun di kawasan Ciasem, Subang, Jawa Barat. Alasannya, karena uangnya tidak cukup untuk sampai ke DIY.

Bayinya pun ditinggal di sebuah pos ronda kosong yang ada di sana.

Bayi itu ditinggal bersama dengan kartu identitas korban, nasi tempe orek dan susu untuk anak itu oleh pelaku.

“Alasan ditinggal karena ongkos kurang ditaruh di pos ronda kosong dikasih makan nasi tempe orek dan susu,” katanya lagi.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X