Nasabah PT Asuransi Jiwasraya (Persero) mengaku hingga saat ini belum diberitahu oleh pihak Jiwasraya maupun pihak manapun terkait rencana pengalihan keanggotaan dan polis mereka ke perusahaan baru yang akan berada di bawah holding asuransi, PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero)/BPUI.
Machril, salah satu nasabah Jiwasraya Saving Plan (SP) mengatakan, hingga saat ini dirinya maupun peserta SP lainnya belum diberitahu mengenai rencana pengalihan keanggotaan tersebut.
"Kami sebagai nasabah tidak pernah mendapat pemberitahuan tentang nasabah akan dialihkan ke PT. BPUI sebagai Holding," ujar Machril kepada Indozone, saat dihubungi pada Selasa (23/6/2020).
Sebelumnya, di Komplek DPR RI, Senin (22/6/2020), Direktur Utama BPUI Robertus Bilitea mengatakan skema pengalihan nasabah ini tengah disiapkan oleh manajemen Jiwasraya. Sementara itu pembentukan usaha baru akan ditangani oleh BPUI. Belum jelas berapa banyak nasabah dari Jiwasraya yang akan dipindahkan ke perusahaan baru ini.
Indozone sendiri telah berusaha mengkonfirmasi hal ini kepada Direktur Jiwasraya, Hexana Tri Sasongko. Namun hingga berita ini diturunkan, yang bersangkutan belum memberikan konfirmasi terkait hal tersebut.
Sebelumnya, Anak usaha PT Taspen (Persero) yakni PT Asuransi Jiwa Taspen (Taspen Life) resmi mencaplok 70% saham PT Jiwasraya Putra, anak usaha yang didirikan PT Asuransi Jiwasraya (Persero).
Artikel Menarik Lainnya:
