30 Ekor Gajah Masuk Kawasan Perkebunan di Aceh, Warga Panik Ketakutan

- Kamis, 14 Januari 2021 | 20:40 WIB
ubuk petani dirusak kawanan gajah liar di Desa Mulyani, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur (Antara)
ubuk petani dirusak kawanan gajah liar di Desa Mulyani, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur (Antara)

Sebanyak 30 ekor Gajah Sumatera (elephas maximus sumatranus) liar dilaporkan masuk ke area perkebunan warga di Gampong Sri Mulia Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Aceh pada Rabu (13/1/2021).

Dilansir Antara, Kapolsek Serbajadi AKP Justin Tarigan mengatakan kawanan gajah tersebut terbagi dua kelompok besar. Satu kelompok sudah mengarah ke kawasan hutan produksi setelah dihalau tim Conservation Response Unit (CRU) Serbajadi dan Forum Konservasi Leuser.

AKP Justin Tarigan menyebutkan akibat peristiwa itu sejumlah tanaman warga mengalami dirusak antara yaitu lain sawit, pisang dan kelapa. Selain itu, kawanan gajah liar juga merusak tiga gubuk masyarakat.

Kapolsek menyebutkan masyarakat mengaku resah dan khawatir keselamatan jiwa adanya gangguan satwa dilindungi tersebut. Namun saat ini beberapa pihak sedang melakukan upaya penggiringan kawanan gajah ke kawasan hutan.

"Saat ini mahoet atau pawang gajah bersama tim Forum Konservasi Leuser sedang mengobservasi lokasi gangguan untuk selanjutnya dilakukan penggiringan ke habitatnya," kata AKP Justin Tarigan.

Gajah sumatera merupakan satwa liar yang dilindungi. Berdasarkan data organisasi konservasi alam dunia, IUCN, gajah sumatera hanya ditemukan di Pulau Sumatra. Satwa tersebut masuk spesies terancam kritis dan berisiko tinggi punah di alam liar.

Kerusakan habitat gajah dapat menimbulkan konflik dengan manusia. Konflik ini bisa menimbulkan kerugian ekonomi dan korban jiwa bagi manusia maupun keberlangsungan hidup satwa dilindungi tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X