PFN Akan Berubah Jadi Lembaga Keuangan Perfilman

- Selasa, 29 September 2020 | 14:08 WIB
Sejumlah mobil mendatangi area pemutaran film secara drive-in sebagai hiburan alternatif bagi masyarakat di tengah pandemi COVID-19. (Foto: ANTARA/Fauzan)
Sejumlah mobil mendatangi area pemutaran film secara drive-in sebagai hiburan alternatif bagi masyarakat di tengah pandemi COVID-19. (Foto: ANTARA/Fauzan)

Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga mengatakan Perum Produksi Film Negara atau PFN akan diarahkan menjadi lembaga keuangan perfilman atau film financing yang akan mendanai produksi film-film Indonesia.

"PFN ke depan juga akan banyak berubah. PFN bukan lagi bertarung dengan pembuat film, kita malah mengarahkan PFN menjadi lembaga keuangan perfilman atau film financing," kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga seperti dilansir Antara di Jakarta, Senin (28/9/2020).

Sehingga, menurut Arya, melalui perannya sebagai lembaga keuangan perfilman maka PFN ini akan mengarah dan masuk ke klaster jasa keuangan nantinya.

"Jadi memang PFN nanti akan mendanai film-film yang ada di Indonesia, sehingga bukan bertarung dengan pembuat-pembuat film yang ada tetapi kita malah mendorong agar film-film Indonesia makin banyak," kata Arya.

Upaya tersebut dapat dilakukan dengan cara PFN akan didorong menjadi BUMN yang berperan sebagai lembaga keuangan perfilman.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X