Sebut PPKM Darurat Bisa Sampai 8 Minggu, Anies: Kalau Mau Cepat, Semua di Rumah

- Senin, 5 Juli 2021 | 11:31 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/foc.)

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebukan bahwa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jakarta bisa berlangsung lebih lama.

Menurut Anies, penerapan PPKM darurat bisa berlangsung lebih lama dari waktu yang telah ditentukan apabila masyarakat tidak mematuhi berbagai macam aturannya, salah satunya tak mengurangi mobilitas.

Baca Juga: PPKM Hari Pertama Alami Kemacetan, Masyarakat Ngeyel dan Coba Terobos

"Kalau mau lama selesainya (PPKM Darurat) maka kita semua bergerak keluar, pasti akan lama selesainya. Ini bisa dua minggu, minggu minggu, enam minggu, delapan minggu," ucap Anies, Senin (5/7/2021).

"Sangat tergantung pada kecepatan kita. Di negara lain ada sampai 10 season 9 minggu baru kembali kepada situasi normal," tambahnya.

Untuk saat ini, PPKM darurat di DKI Jakarta berlangsung pada 3 hingga 20 Juli 2021 mendatang. Dalam aturan itu, warga yang bekerja di sektor non esensial dilarang keluar rumah.

Hal tersebut perlu diterapkan dan dipatuhi oleh seluruh masyarakat Jakarta guna menekan laju penyebaran virus Corona atau Covid-19 yang kian melonjak setiap harinya akibat mobilitas warga.

"Ada satu hal penting, kita ingin ini cepat selesai atau ingin lama selesai, kalau ingin cepat selesai semua bertahan di rumah," ungkap Anies.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X