Mabes Polri akhirnya membeberkan motif dua tersangka peretasan situs Sekretariat Kabinet (Setkab RI). Ternyata motif tersangka untuk mencari keuntungan dengan cara menjual script backdoor dari situs tersebut.
"Motif kedua pelaku melakukan defacing guna mencari keuntungan dengan menjual skrip backdoor dari web yg menjadi target," kata Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (9/8/2021).
Kombes Ramadhan tidak menjelaskan lebih jauh mengenai penjualan script backdoor tersebut. Dia menyebut kedua pelaku menjual script tersebut ke orang-orang yang membutuhkan.
Baca Juga: Peretas Situs Setkab Ditangkap, Bareskrim Segera Gelar Konferensi Pers
"Menjual script backdoor dari web yang menjadi target kepada orang yang membutuhkan," beber Ramadhan.
Hingga saat ini, Bareskrim Polri sendiri masih mendalami kasus tersebut. Kedua tersangka juga sudah dilakukan penahanan.
"BS diamankan dan dititip di Bareskrim Polri, sedangkan ML dititip di Bapas anak di Cipayung, Jaktim," kata Ramadhan.
Sebagai informasi, situs Setkab sempat diretas dengan tampilan foto pembawa bendera. Situs tersebut diretas beberapa waktu yang lalu.
Bareskrim Polri sendiri dengan cepat berhasil meringkus pelaku peretasan di Sungai Rumbai, Dharmasraya, Sumatera Barat. Pelaku berinisial BS (18) dan ML (17).
