Indonesia Pimpin Organisasi Pers Asia Tenggara

- Rabu, 4 Desember 2019 | 23:30 WIB
Ketua Dewan Pers (DP) Timor Leste Virgilio da Silva Guteres (kiri), Ketua DP Thailand Chavarong Limpattamapannee, Ketua DP Indonesia Mohammad Nuh, dan Ketua DP Myanmar U Ohn Kyaing (kanan) usai bertemu di Bali, Rabu (4/12). (Dok Dewan Pers)
Ketua Dewan Pers (DP) Timor Leste Virgilio da Silva Guteres (kiri), Ketua DP Thailand Chavarong Limpattamapannee, Ketua DP Indonesia Mohammad Nuh, dan Ketua DP Myanmar U Ohn Kyaing (kanan) usai bertemu di Bali, Rabu (4/12). (Dok Dewan Pers)

Ketua Dewan Pers Indonesia Muhammad Nuh terpilih sebagai Ketua South Asian Press Council Network (SEAPC-Net) dalam pertemuan pertama Majelis Umum lembaga baru ini. Wakil Ketua SEAPC-Net akan dijabat U Ohn Kyaing dari Myanmar dan Sekretaris Jenderal oleh Asep Setiawan dari Indonesia. 

Sedangkan, jajaran direktur SEAPC-Net yang akan menjabat selama dua tahun terdiri dari Agus Sudibyo (Indonesia), Kyaw Swa Min (Myanmar), Chavarong Limpattampanee (Thailand) dan Virgilio da Silva Guteres (Timor Leste).

Dalam keterangan resmi Dewan Pers Indonesia yang diterima Indozone, Rabu (4/12), menyebutkan pengurus pertama SEAPC-Net terpilih setelah wakil dari Dewan Pers Indonesia, Myanmar, Thailand dan Timor Leste menyetujui Anggaran Dasar SEAPC-Net yang bertujuan untuk memajukan profesionalisme jurnalis di kawasan Asia Tenggara. Selain ini SEAPC-Net mendorong lembaga-lembaga serupa untuk bergabung untuk mengembangkan pers di kawasan ini.

Mohammad Nuh menyampaikan terima kasih kepada semua anggota delegasi Dewan Pers empat negara yang hadir dalam pertemuan tersebut, khususnya atas kepercayaan mereka terhadap Dewan Pers Indonesia. 

"Semoga hasil pertemuan ini akan mendorong kolaborasi untuk mengembangkan pers di kawasan Asia Tenggara," kata M . Nuh.

Direktur SEAPC-Net dari Thailand, Chavarong Limpattampanee mengatakan, ini merupakan peristiwa bersejarah karena untuk pertama kalinya Dewan Pers di kawasan memiliki jaringan yang terorganisasi. 

"Kepemimpinan SEAPC-Net ini berdasarkan rotasi sehingga pada pertemuan tahun 2021 diusulkan untuk dipimpin Myanmar. Dewan Pers Thailand berkomitmen untuk bekerjasama dalam berbagai aktivitas SEAPEC-Net," ujar Chavarong.

Smentara itu, Wakil Ketua SEAPC-Net U Ohn Kyaing dari Myanmar berterima kasih dan menyambut Dewan Pers Indonesia karena bersedia menjadi tuan rumah pertama pertemuan SEAPC-Net. Dia yakin bahwa SEAPC-Net akan memajukan kemerdekaan pers di Asia Tenggara.

SEAPC-Net didirikan  setelah serangkaian pertemuan empat Dewa Pers di kawasan Asia Tenggara – Indonesia, Myanmar, Thailand dan Timor Leste – dalam beberapa tahun terakhir. Dalam Deklarasi Dili 2017, empat Dewan Pers mengakui peran Dewan Pers di setiap negara dan lembaga serupa di beberapa bidang seperti media sustainability, problem of defamation law, rights to information law and disinformation.

Perwakilan Dewan Pers empat negara setuju membentuk komite kerja untuk menyusun rancangan Anggaran Dasar Network yang kemudian disebut SEAPC-Net. Dalam deklarasi di Bangkok 24 September 2019, wakil empat Dewan Pers di Asia Tenggara menyepakati dibentuknya Jaringan Dewan Pers Asia Tenggara. Disepakati pula bahwa Anggaran Dasar akan disetujui di Bali di sela-sela pertemuan Bali Civil Society and Media Forum mulai 5 sampai 6 Desember 2019.

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X