Keluarga Laporkan RS atas Dugaan Malapraktik & Covidkan Pasien agar Kemenkes Beri Dana

- Kamis, 28 Januari 2021 | 10:44 WIB
Keluarga dan kuasa hukum Samuel Reven, pasien RS Telogorejo Semarang yang diduga meninggal akibat malapraktik (ANTARA/ I.C.Senjaya)
Keluarga dan kuasa hukum Samuel Reven, pasien RS Telogorejo Semarang yang diduga meninggal akibat malapraktik (ANTARA/ I.C.Senjaya)

Keluarga Samuel Reven (26), pasien Rumah Sakit Telogorejo, Semarang menduga Samuel meninggal karena malapraktik.

Rumah sakit disebut meng-covid-kan Samuel untuk mendapatkan anggaran dari Kementerian Kesehatan. Erni Marsaulina, ibu Samuel Reven menjelaskan dugaan tersebut.

Hal ini bermula saat Samuel dirawat di Rumah Sakit Telogorejo dan sempat harus menunggu beberapa jam sebelum mendapat kamar.

Saat menunggu, datang petugas rumah sakit dengan membawa sebuah formulir yang harus diisi jika ingin segera memperoleh kamar.

"Sempat ditawari form yang isinya seluruh biaya perawatan akan dibayari oleh Kemenkes," ungkap-nya.

Tawaran itu sempat ditolak karena keluarga ingin membayar biaya perawatan secara mandiri. Tapi, pada akhirnya formulir itu ditandatangani agar Samuel bisa segera mendapat kamar.

Samuel akhirnya masuk ruang isolasi karena hasil tes cepat menunjukkan dia reaktif Covid-19. Empat hari dirawat di ruang isolasi, Samuel pun meninggal dunia.

Namun, Samuel dinyatakan negatif COVID-19 berdasarkan dua kali tes usap serta foto toraks paru-paru. Saat pemakaman Samuel juga tidak menggunakan protokol Covid-19.

Saat mengurus biaya perawatan ke rumah sakit, keluarga tidak dikenakan biaya sama sekali.

"Seluruh biaya dinolkan, tidak dipungut biaya oleh rumah sakit," ucap warga Cijantung, Jakarta Timur ini.

Keluarga Samuel Reven telah melaporkan RS Telogorejo ke polisi atas dugaan malapraktik. Keluarga korban ingin mengetahui penyebab pasti kematian Samuel.

Di sisi lain, manajemen RS Telogorejo melalui Direktur Pemasaran, Grace Rutyana, menegaskan pihak rumah sakit telah melakukan perawatan dan tindakan medis terbaik.

"Namun, segala usaha dan jerih payah manusia adakalanya Tuhan berkehendak lain," ujarnya.

Grace menambahkan seluruh kronologi, proses, dan tindakan medis sudah dijelaskan dengan proporsional dan benar sesuai standar organisasi profesi kepada pihak keluarga.

Halaman:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X