Mengejutkan Alasan Masuk Islam Jimmy Hendrawan Bos Pencabul 2 Karyawati Bank, Ini Kata Dia

- Rabu, 3 Maret 2021 | 18:04 WIB
Kiri: Jimmy Hendrawan (47); Kanan: Masjid Raya Al Mashun Medan. (Google Maps)
Kiri: Jimmy Hendrawan (47); Kanan: Masjid Raya Al Mashun Medan. (Google Maps)

Setelah sering mencabuli perempuan baik karyawatinya sendiri maupun perempuan-perempuan lain di luar kantor banknya, Jimmy Hendrawan, bos sebuah bank internasional yang kantornya beralamat di Jalan Pasir Putih Raya Blok E5D, Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, dikabarkan memeluk agama Islam.

"Sejak hari ini dia sudah jadi mualaf, bersyahadat dalam sel tahanan polisi," kata Wakapolres Metro Jakarta Utara, AKBP Nasriadi, Rabu (3/3/2021).

Terungkap pula, alasan si predator seks itu memeluk Islam. Kepada polisi, ia mengaku masuk Islam karena ingin belajar agama islam dan tidak ingin terus menerus melakukan kejahatan.

"Dia belajar agama Islam supaya tidak larut dalam kejahatan duniawi," kata Nasriadi.

Jimmy, pria kelahiran 12 Oktober 1973 itu menjelma predator seks dan menggunakan kekuasaannya sebagai bos untuk mencabuli karyawatinya.

Tak tanggung-tanggung, korban yang dimangsanya lebih dari satu orang. Untuk yang sudah melaporkannya ke polisi saja, ada dua orang, yakni DF (25 tahun) dan EFS.

Jimmy mengakui bahwa dirinya telah mencabuli dua karyawati yang cantik dan muda itu.

DF dan EFS melaporkan Jimmy Hendrawan ke Polres Metro Jakarta Utara karena tidak tahan dan trauma terhadap kelakuan Jimmy.

Itu pun, mereka baru berani melaporkan ke polisi setelah mereka mengundurkan diri. Mereka menunda pelaporan mengingat saat ini sulit mencari pekerjaan karena Pandemi COVID-19.

Dari laporan ke pihak kepolisian, diketahui bahwa Jimmy kerap menggerayangi tubuh korban hingga menyuruh korban melakukan oral seks.

Jimmy ditangkap pada Jumat, 26 Februari 2021 sekitar pukul 14.00 WIB, setelah polisi menerima laporan terkait pencabulan tersebut.

Belakangan juga terungkap, bahwa korban Jimmy tak cuma dua karyawati itu.

"Ada perkembangan terbaru, dia pernah cabuli dua orang lain yang merupakan patner kerja," kata Nasriadi.

Nasriadi menyebut, dua korban lain dilecehkan dengan cara ditelanjangi. Pelaku mengaku-ngaku bisa membuka aura sebagai modusnya agar bisa melecehkan korban.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X