Beri Dukungan untuk Sarah Keihl, Ranty Maria Malah Banjir Hujatan Netizen

- Jumat, 22 Mei 2020 | 14:51 WIB
Kiri: Ranty Maria. (instagram/@rantymaria). Kanan: Sarah Keihl. (instagram/@sarahkeihl)
Kiri: Ranty Maria. (instagram/@rantymaria). Kanan: Sarah Keihl. (instagram/@sarahkeihl)

Nama seleb cantik Ranty Maria, ikut terseret dalam kasus yang menimpa selebgram Sarah Keihl. Sebab, mantan kekasih Ammar Zoni ini dianggap mendukung Sarah, yang melelang keperawanannya untuk membantu mengatasi virus corona.

Kejadian ini bermula saat Ranty meninggalkan komentar di postingan Sarah, yang berisi permohonan maaf.

"Baby u got this oke," tuli Ranty.

Namun rupanya, komentar yang dituliskan Ranty dianggap oleh warganet sebagai bentuk pembelaan untuk Sarah, hingga netizen beramai-ramai melontarkan komentar untuk Ranty.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by @sarahkeihl on

"@rantymaria yaelah. Ini lagi ngapain dibela-bela?," komentar seorang warganet.

"@rantymaria nggak usah dibelain kek orang bl**n gni. Heran dah," sambung netizen lainnya.

Ranty yang merasa tidak seperti yang dituduhkan pun memberi pembelaan. Dalam balasan komentarnya, Ranty menjelaskan bahwa ia bukannya membela Sarah. Ia pun tau bahwa apa yang dilakukan oleh Sarah adalah tindakan yang tidak pintar.

-
Ranty Maria. (instagram/@rantymaria)

"Aku berharap kamu salah satu orang yang nggak bodoh. Aku bilang "you got this" artinya aku tidak membela karena aku juga tahu apa yang dilakukan Sarah dengan lelang keperawanan itu tindakan yang tidak pintar," tulis Ranty.

Namun, Ranty mengungkapkan bahwa ia memberi Sarah dukungan sebagai teman, terlebih saat Sarah sudah mengakui kesalahannya.

"Tapi sebagai seorang teman dekat, dan seperti yang kamu tahu dia sudah minta maaf dan mengakui kesalahannya. Aku ikut kecewa, tapi dia hanya manusia biasa dan dia mengakui dia salah. Aku memberikan dia dukungan sebagai teman dengan mengingatkan bahwa dia bisa melalui ini," sambungnya.

Dalam balasan itu, Ranty juga menjelaskanbahwa perbuatan Sarah tentu menimbulkan konsekuensi. Ia pun meminta temannya itu untuk menerima komentar buruk yang menerpanya.

"Dan aku sebagai teman, aku nggak menutupi apapun. Aku kirim pesan ke dia secara pribadi, tapi aku tetap komentar di sini untuk sekedar ngingetin dia kalau aku ada di sini, siap dukung dia yang mau belajar dari kesalahan yang dia akui," sambungnya.

"Kalau kamu nggak tahan buat komentar, gunain kata-kata yang baik. Aku tau kalian semua kesal, tapi nggak salah juga gunakan kata kata yang baik kan?," tambahnya.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X