Hadapi Terorisme, Puteri Indonesia Dorong Kaum Milenial Perkuat Nasionalisme

- Kamis, 8 April 2021 | 08:18 WIB
Putri Indonesia 2020 Rr Ayu Maulida Putri (Dok BNPT)
Putri Indonesia 2020 Rr Ayu Maulida Putri (Dok BNPT)

Puteri Indonesia 2020 Rr Ayu Maulida Putri mendorong kaum milenial untuk memperkuat nasionalisme, toleransi, dan moderasi beragama untuk menekan penyebaran paham radikal intoleran dan terorisme yang masih sangat mengkhawatirkan di Indonesia.

Seperti dilansir Antara, Ayu mengatakan dua aksi terorisme terjadi di Indonesia pada Maret lalu, yakni aksi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar dan penyerangan Mabes Polri menjadi bukti paham-paham kekerasan itu masih bergentayangan.

“Itu (teror) sangat menyakitkan. Sebagai generasi muda kita harus melakukan upaya untuk mencegah hal ini agar tidak bisa menjadi besar. Bahkan kalau perlu kita hilangkan dari Indonesia,” ujar Ayu saat dinobatkan sebagai anggota kehormatan duta damai dunia maya BNPT di Hotel Parapat, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Selasa (6/4/2021) malam.

Untuk menghilangkan paham kekerasan itu, ia mengajak seluruh bangsa Indonesia, khususnya kaum milenial untuk terus memperkuat nasionalisme, toleransi, dan moderasi beragama.

Ia yakin Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika adalah modal utama bangsa Indonesia untuk menghilangkan radikalisme dan terorisme.

“Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika adalah suatu kunci untuk maju berjuang menyingkirkan rintangan dalam rangka menguasai segala bidang untuk kemajuan NKRI. Saya mengajak para milenial untuk terus menjaga semangat NKRI, semangat damai. Apapun harus kita lakukan untuk memperjuangkan kebhinekaan dan keutuhan NKRI,” tutur Ayu.

BACA JUGA: Merinding! Begini Kesaksian Dokter Forensik Saat Identifikasi Jasad Teroris Bom Bunuh Diri

Ayu menilai dengan kemajuan teknologi informasi sekarang ini, paham radikal intoleran bisa tersebar luas di dunia maya, bahkan seseorang yang tinggal berjauhan, bisa terpapar melalui dunia maya.

Oleh karena itu, katanya, para milenial juga memiliki wawasan dan pengetahuan yang tinggi, terutama menyangkut nasionalisme juga wawasan keagamaan.

“Kita sebagai generasi muda harus selalu belajar secara terus menerus tentang perjuangan para pahlawan dan leluhur pendiri bangsa dulu,” terangnya.

Ayu meyakini dengan belajar dari para pahlawan dan leluhur bangsa itu akan menumbuhkan jiwa nasionalisme yang kuat dan mengakar sehingga tidak akan mudah terpengaruh dengan yang namanya radikalisme, sehingga tidak akan ada yang namanya terorisme dan perpecahan di Bumi Pertiwi.

“Nasionalisme yang kuat dan rasa toleransi tinggi akan menghindarkan kita dari terorisme. Mari kita jadikan perbedaan sebagai kekuatan dan kita suarakan Indonesia yang damai, Indonesia yang penuh cinta kasih,” kata Ayu Maulida.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X