Ilmuwan Bedah Isi Perut Hiu Putih, Temukan Sesuatu yang Mencurigakan

- Minggu, 14 Juni 2020 | 23:36 WIB
Ilustrasi ikan hiu (Smarter Travel)
Ilustrasi ikan hiu (Smarter Travel)

Para peneliti membedah perut ikan hiu putih untuk mengetahui apa saja yang biasanya dimangsa oleh ikan tersebut. Dilansir dari Scitechdaily, penelitian mengenai isi perut ikan hiu putih ini merupakan yang pertama.

Usai dibedah, para peneliti dibuat kaget dengan isi perut ikan hiu dari perairan Australia Timur tersebut. Yang ditemukan adalah spesies ikan dari dasar laut.

"Di dalam perut hiu kami menemukan sisa-sisa dari berbagai spesies ikan yang biasanya hidup di dasar laut atau terkubur di pasir. Ini menunjukkan hiu menghabiskan sebagian besar waktu mereka mencari makan di laut dalam," kata pemimpin penelitian Richard Grainger,  kandidat PhD di Charles Perkins Center dan School of Life and Environmental Sciences di University of Sydney.

Menurutnya, ini membuktikan kalau munculnya sirip hiu di permukaan air bukanlah tanda kalau hiu mencari mangsa. Karena, sebenarnya hiu mencari mangsanya di laut dalam.

-
Isi perut ikan hiu putih (University of Sydney)

"Stereotip sirip punggung hiu di atas permukaan saat berburu mungkin bukan gambaran yang sangat akurat," katanya.

Studi ini kemudian diterbitkan di World Oceans Day dalam jurnal Frontiers in Marine Science. Penelitian ini menyumbang data penting mengenai kebiasaan makan dan migrasi hiu putih.

"Kami menemukan bahwa meskipun ikan di tengah air, terutama jenis salmon Australia timur adalah mangsa utama hiu putih tapi isi perut membuktikan bahwa hiu ini juga mencari makan di dekat dasar laut." kata Dr. Vic Peddemors, rekan penulis dari Departemen Industri Primer NSW.

Dengan membandingkan isi perut dari 40 hiu putih di NSW Shark Meshing Programme, dengan data di belahan dunia lain maka peneliti bisa melindungi spesies tersebut.

-
Ikan hiu putih di pantai Australia Timur (Richard Grainger/University of Sydney)

Penelitian mengungkap bahwa hiu putih lebih suka memakan ikan kapur, salmon, kerang, belut, ikan kerapu, ikan pari, dan belut listrik.

Sementara jenis yang jarang dimakan adalah sesama hiu, lumba-lumba, dan cumi-cumi. Hiu juga cenderung makan mangsa yang tinggi lemak, karena keperluan energi untuk bermigrasi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X