Harga Emas Relatif Stabil, Ketegangan Amerika Serikat dan Tiongkok Jadi Pemicu

- Senin, 10 Agustus 2020 | 10:05 WIB
Ilustrasi emas batangan. (REUTERS/Michael Dalder)
Ilustrasi emas batangan. (REUTERS/Michael Dalder)

Harga emas relatif stabil pada Senin (10/8/2020) setelah anjlok di sesi sebelumnya, karena kekhawatiran atas pandemi Covid-19 yang memburuk dan meningkatnya ketegangan Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok mendukung daya tarik logam safe-haven logam itu.

Harga emas di pasar spot stabil di US$2.033,40 per ounce pada pukul 07.45 WIB, demikian laporan Reuters, di Bengaluru, Senin (10/8/2020). Emas merosot lebih dari 1,5% pada sesi Jumat (7/8/2020) setelah mencapai rekor tertinggi US$2.072,50, karena dolar AS kembali menguat. Emas berjangka Amerika Serikat naik 0,7% menjadi US$2.042,90 per ounce.

Lebih dari 19,73 juta orang dilaporkan terinfeksi virus corona secara global dan 726.414 meninggal, menurut penghitungan Reuters

Presiden Donald Trump menandatangani perintah eksekutif, Sabtu (8/8/2020), untuk memulihkan sebagian pembayaran tunjangan pengangguran yang kepada puluhan juta warga Amerika yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi tersebut, ketika Amerika Serikat menandai tonggak yang suram ketika menembus 5 juta kasus.

Investor juga mencermati hubungan perdagangan Tiongkok dengan AS, setelah Trump menandatangani dua perintah eksekutif yang melarang dua aplikasi populer Tiongkok. 

Emas digunakan sebagai investasi yang aman selama masa ketidakpastian politik dan keuangan.

Spekulan mengurangi posisi  bullish  mereka pada kontrak emas dan perak COMEX dalam pekan hingga 4 Agustus, ungkap Komisi Perdagangan Komoditas Berjangka ( CFTC ) AS, Jumat (7/8/2020).

SPDR Gold Trust, ETF emas terbesar di dunia, mengatakan kepemilikannya turun 0,46% menjadi 1.262,12 ton pada sesi Jumat (7/8/2020).

Emas fisik tetap tidak disukai di sebagian besar  hub  Asia, pekan lalu, karena pandemi yang memburuk membuat pembeli ritel menjauh dengan harga spot global berada di level tertinggi sepanjang sejarah.

Logam lainnya, perak turun 0,1% menjadi US$28,28 per ounce, sementara platinum naik 0,9% menjadi US$970,12 per ounce dan palladium bertambah 0,5% menjadi US$2.188,13 per ounce.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X