Varian Omicron Masuk Australia, Pelancong dari Afsel yang Sudah Vaksin Lengkap

- Minggu, 28 November 2021 | 16:55 WIB
(Unsplash/Martin Sanchez)
(Unsplash/Martin Sanchez)

Australia mengumumkan temuan kasus penularan varian Omicron atau B.1.1.529. Kasus pertama varian baru Covid-19 itu terdeteksi pada dua warga yang tiba di Sydney pada Sabtu (27/11/2021) dari Afrika Selatan (Afsel).

"Mereka termasuk di antara 14 orang yang tiba dengan Qatar Airways QR908, Doha ke Sydney, sekitar pukul 7 malam," kata Otoritas Kesehatan New South Wales (NSW) dikutip dari ABC, Minggu (28/11/2021).

Dua orang tersebut dinyatakan positif setelah menjalani tes setibanya di Sydney. Setelah menjalani pemeriksaan lanjutan dan dinyatakan terinfeksi varian Omicron, keduanya langsung diisolasi di fasilitas kesehatan khusus. 

"Keduanya sudah menerima vaksin lengkap, tidak menunjukkan gejala," kata otoritas NSW.

Adapun 12 orang penumpang lain yang juga mendarat di Sydney dari Afrika Selatan, dinyatakan negatif setelah menjalani tes. Meski demikian, mereka tetap diharuskan menjalani karantina selama 14 hari.

Hal yang sama juga dilakukan pada 260 penumpang dan awak pesawat dalam penerbangan tersebut. Karantina tetap dilakukan, meskipun tes menunjukkan hasil negatif, karena mereka dianggap melakukan kontak dekat dengan para penumpang lain yang telah dinyatakan positif. 

Pada Sabtu (27/11/2021), Australia telah melarang penerbangan dari sembilan negara Afrika Selatan sebagai upaya pencegahan penularan Omicron di negara tersebut. Sembilan negara tersebut adalah Afrika Selatan, Lesotho, Botswana, Zimbabwe, Mozambik, Namibia, Eswatini, Malawi, dan Seychelles. Adapun warga yang tiba dari sembilan negara tersebut, diwajibkan menjalani masa karantina selama 14 hari.

Artikel Menarik Lainnya :

Editor: Gema Trisna Yudha

Tags

Rekomendasi

Terkini

X