Densus 88 Tangkap 1 Terduga Teroris di Jawa Timur, Begini Kronologinya

- Jumat, 24 April 2020 | 18:24 WIB
Petugas Densus 88 berjaga di salah satu rumah terduga teroris (ANTARA/Ariesanto)
Petugas Densus 88 berjaga di salah satu rumah terduga teroris (ANTARA/Ariesanto)

Detasemen Khusus (Densus) 88 Polri menangkap satu terduga teroris berinisial AH di Kabupaten Malang, Jawa Timur. AH diduga tergabung ke dalam jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) setelah terdoktrin oleh salah satu teroris.

"Densus 88 tanggal 23 April 2020 sekitar pukul 9.20 WIB telah menangkap satu orang terduga teroris dengan inisial AH, warga Desa Ngepruk, Kabupaten Malang," kata Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Asep Adi Saputra dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (24/4/2020).

AH disebut Asep diamankan polisi di sebuah tempat jasa pengiriman barang di daerah Surabaya. Dari hasil data kepolisian, AH pernah mendekam di penjara dalam kasus tindak pidana umum.

Lebih jauh Asep mengatakan, AH menjalani massa penahanan di Lembaga Pemasyarakatan di Madura. Di lapas itulah AH mulai mengenal salah satu Tokoh JAD Jawa Timur yang juga menjalani penahanan di lapas itu.

"Disaat itulah kemudian yang bersangkutan mengenal salah satu tokoh JAD Jawa Timur yang sama-sama menjalani hukuman di Madura. Dari pergaulan sehari-hari yang intens, ada sebuah penularan pembelajaran paham radikal yang diterima oleh AH," ungkap Asep.

Setelah bebas, AH akhirnya bergabung dengan JAD Jawa Timur. Dari penangkapan itu, Densus 88 menyita berbagai macam barang bukti senjata api berbagai jenis.

"Dari proses penangkapan ini, barang bukti yang berhasil disita yaitu dua pucuk senjata api jenis FN dan satu laras panjang serta ratusan amunisi dari kebutuhan senjata tersebut baik pistol ataupun laras panjang," kata Asep.

Densus 88 hingga kini masih mengembangkan kasus tersebut. Saat ini, AH sudah diamankan oleh tim Densus dan masih menjalani pemeriksaan secara intensif.

Artikel menarik lainnya

Viral Emak-emak Ngamuk saat Ditegur Polisi untuk Pakai Masker

Kabar Baik, Kali Pertama Tidak Ada Tambahan Kasus Positif Corona di Jakarta

Frustrasi Tak Bisa Beli Susu untuk Bayinya karena Wabah Corona, Ibu Ini Akhiri Hidupnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X