Pasangan gay ini telah dipaksa untuk mengembalikan bayi angkat mereka.
Pasangan bernama Juliano Peixoto de Pina dan Johnatan Pereira de Araujo dari Brasil harus mengembalikan Ana Sofia setelah menunggu selama enam tahun untuk mengadopsinya.
Pengadilan di negara bagian Brasil tengah-barat memerintahkan pasangan itu untuk mengembalikan anak itu ke keluarga angkat yang awalnya merawatnya ketika dia dibawa dari keluarga biologis pecandu narkoba.
Dikutip dari The Sun, Juliano mengatakan dia dan pasangannya diminta untuk menandatangani dokumentasi hak asuh sementara anak tersebut pada September tahun lalu, tetapi keluarga angkat enggan menyerahkan bayi tersebut.
"Awalnya, semuanya baik-baik saja. Saya menyambut keluarga angkat di dalam rumah saya dan menjelaskan kepada mereka bahwa kami akan memberikan cinta dan semua perhatian kepada bayi kecil itu," katanya.
"Mereka pergi dan kami melanjutkan hidup kami dengan putri kami," lanjutnya.
Namun pengadilan memutuskan pada 1 Oktober, pasangan itu harus menyerahkan kembali anak itu, dengan alasan "ikatan kuat" anak itu dengan ibu kandungnya.
Sejak itu, pasangan tersebut telah berjuang di pengadilan untuk membalikkan keputusan tersebut dan membawa putri mereka, yang mereka beri nama Aurora, kembali ke rumah.
Juliano yakin keputusan pengadilan itu ilegal dan kemungkinan dimotivasi oleh homofobia.
"Perasaan kami adalah ada prasangka terselubung karena kami adalah pasangan homoseksual," kata Juliano.
"Kami memenuhi syarat untuk diadopsi. Hukum mendukung kami," sambungnya.
Pasangan itu telah membuat petisi online untuk menuntut bayi mereka kembali dan sampai saat ini pasangan itu sudah memiliki lebih dari 11.000 tanda tangan.
