Tabrak 3 Orang Hingga 2 Tewas, Mahasiswi Pengendaa HRV Biru Tua di Jakarta Masih Syok

- Kamis, 16 Juli 2020 | 11:08 WIB
Anjani Rahma Pramesti (23) saat diamankan. (Foto: Antara/Ilham)
Anjani Rahma Pramesti (23) saat diamankan. (Foto: Antara/Ilham)

Anjani Rahma Pramesti (23), seorang mahasiswi yang menabrak tiga pengguna jalan di Jakarta Timur hingga menyebabkan dua di antaranya tewas di tempat, hingga kini masih belum bisa dimintai keterangan. Kata polisi, gadis cantik itu masih syok dan usai menghilangkan nyawa orang.

"Sementara belum bisa diperiksa, yang bersangkutan masih syok," ujar Kanit Laka Lantas Polrestro Jakarta Timur AKP Agus Suparyanto di Jakarta, Kamis pagi.

Anjani mengendarai mobil Honda HRV warna biru tua dengan nomor polisi B 97 ARP pada Rabu jelang tengah malam. Setelah diamankan, diketahui dia merupakan warga Jalan Otista III Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur.

Anjani saat ini berada di ruang pemeriksaan Satlantas Polrestro Jakarta Timur usai diserahkan warga. Penyelidikan polisi sampai saat ini belum sampai pada kesimpulan penyebab dari kecelakaan tersebut.

 "Nanti kita mintai keterangan dulu, setelah dia agak tenang," kata Agus.

Soal kemungkinan pengaruh alkohol atau narkoba pada Anjani akan dibuktikan melalui tes urine.

"Rencana mau diperiksa dulu (tes urine). Mumpung dia masih di sini," jelas Agus.

-
Mobil Honda HRV yang dikendarai Anjani Rahma Pramesti (23). (Foto: Istimewa)

Diberitakan sebelumnya, Anjani menabrak dua orang hingga tewas dan satu lainnya luka parah di Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur, Rabu (15/7) jelang tengah malam, pada pukul 23.45 WIB. Anjani melaju dari arah utara ke selatan. 

Di jembatan layang Jatinegara, kendaraan Anjani menabrak sepeda motor Honda Spacy T 4484 BV yang dikendarai oleh Dadan Sujana bersama rekannya Dony Sanjaya. Mereka berdua tewas di tempat dan jasadnya dibawa ke RS Polri Kramat Jati.

"Saat itu pengendara dan penumpang Honda Spacy sedang melaju di depan mobil Anjani, sehingga ditabrak dan sepeda motor terjatuh lalu terpental bersama penumpang di badan jalan," kata Agus.

Usai menabrak motor Honda Spacy, Anjani diduga panik dan mencoba melarikan diri dengan tetap melaju ke arah selatan.

Sampai di dekat penampungan sampah sementara, mobil Anjani kembali menabrak seorang laki laki bernama Novan Bawono yang sedang mendorong sepeda motornya.

"Novan luka pada dahi robek, muka beset, pinggang kanan beset, tangan kanan patah di rawat di RS Premier Jatinegara," jelas Agus, seperti dilansir Antara.

Setelah menabrak Novan, mobil yang dikemudikan Anjani tidak bisa melarikan diri lagi setelah menabrak tumpukan karung pasir.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X