Syekh Ali Jaber Beri Bendera Sebagai Hadiah Buat Penikamnya, 'Merah Cinta, Putih Damai'

- Minggu, 20 September 2020 | 19:37 WIB
Syekh Ali Jaber memegang Bendera Merah Putih (YouTube Syekh Ali Jaber)
Syekh Ali Jaber memegang Bendera Merah Putih (YouTube Syekh Ali Jaber)

Syekh Ali Jaber memberi hadiah khusus untuk Alfin Andrian, pemuda yang menyerang dan menikam Syekh Ali Jaber saat mengisi acara di Lampung beberapa hari lalu.

Hadiah yang diberikan tak lain adalah Bendera Merah Putih.

Bagi Syekh Ali Jaber, simbol negara tersebut memiliki arti tersendiri. Warna merah melambangkan cinta, sedangkan warna putih adalah kedamaian.

Hal ini disampaikan Syekh Ali Jaber melalui video yang diunggah ke kanal YouTube Syekh Ali Jaber, Minggu (20/9/2020).

Awalnya, Syekh Ali Jaber mendoakan agar Tuhan mengampuni dosa Alfin.

"Dan apa yang terjadi, mudah-mudahan Allah ampuni dosamu, Allah maafkan, dan mudah-mudahan jadi pelajaran untukmu dan juga untuk keluargamu," katanya.

Syekh Ali Jaber kemudian mengatakan punya suatu hadiah buat Alfin dan keluarganya. Hadiah itu tak lain adalah Bendera Merah Putih.

Di sisi lain, Syekh Ali Jaber mengungkapkan bahwa peristiwa beberapa hari lalu justru menambahkan rasa cintanya kepada negara ini.

"Apa yang terjadi justru menambahkan cinta saya kepada Indonesia, cinta kepada masyarakat dan saya ingin hadiahkan sesuatu untuk AA. Mudah-mudahan ini bisa mendorong dia semangat untuk menjadi orang Indonesia yang berguna bagi Indonesia dan keluarga," katanya.

"Hadiahnya saya untuk AA serta keluarganya adalah ini Bendera Indonesia, Bendera Merah Putih. Bagi saya kesimpulan dari bendera ini yang merah adalah bagi cinta, yang putih bagi kedamaian dan kesucian," sambungnya.

Lebih lajut, Syekh Ali Jaber mengatakan bahwa ulama tidak pernah punya niat buruk bagi bangsa ini.

"Berdamailah wahai AA, berdamailah untuk Indonesia, cintailah ulama karena mereka hanya menyampaikan yang terbaik. Anda bisa terima, anda bisa tolak. Tapi tidak ada niat buruk di balik perjuangan kami bagi Indonesia. Dalam kesempatan melalui Bendera Merah Putih, Bendera Indonesia saya cintai, saya ikhlaskan dan saya hadiahkan," katanya. 

Sebelumnya, Syekh Ali Jaber juga meminta maaf karena tidak bisa menyelamatkan Alfin Andrian dari amukan massa.

"Saya minta maaf karena di saat yang sama saya tidak bisa membelamu sepenuhnya, saya tidak bisa datang walaupun saat itu saya sempat menghentikan jemaah tapi mungkin agak lambat karena saya sibuk melepaskan pisau yang sudah masuk cukup dalam kemudian saya melepaskan pisaunya baru saya sadari jamaah sedang menyerangi si AA, makanya saya langsung turun untuk menyelamatkan," kata Syekh Ali Jaber.

Halaman:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X