Hujan yang mengguyur Jakarta sejak malam tahun baru (31/12), sampai hari ini, Senin (1/1), membuat ratusan titik atau wilayah di Jakarta mengalami pemadalam listrik.
Data dari pelita.plnjaya.co.id, paling tidak 1159 titik atau wilayah yang mengalami pemadaman listrik akibat banjir sampai pukul 11.00 WIB.
PLN memperkirakan estimasi nyala kembali listrik sekitar 3 jam. Pemadaman hampir terjadi di seluruh area di Jakarta, terutama yang terkena imbas banjir seperti di Pondok Kopi, Jakarta Timur, Cengkareng, Jakarta Barat dan berbagai titik lainnya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut, curah hujan yang terjadi di wilayah Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang Bekasi (Jabodetabek) saat ini sudah melewati kondisi ekstrim.
"Curah hujan ekstrim 160 mm. Curah hujan di manggarai 187,7 mm dan di Tamini lebih dari 300 mm," ujar Kepala BMKG Dwi Korita di Jakarta, Rabu (1/1).
Menurut Dwi Korita, curah hujan ekstrim ini disebabkan Angin Moonson (Muson-red) yang bertiup dari India dan memasuki wilayah Indonesia, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi berbelok ke Australia melalui jawa barat.
