Baru-baru ini, Thamrin City membuat heboh media sosial. Penyebabnya adalah penampakan kompleks rumah yang dibangun di atas mal Thamrin City.
Kehebohan tercipta setelah netizen asal Malaysia yang mempertanyakan keberadaan perumahan di atas bangunan tinggi tersebut. Dia tampak merasa takjub dengan ide membangun kompleks perumahan di atas bangunan.
Belakangan muncul pertanyaan, apakah konsep ini melanggar aturan atau tidak?
Pengamat perkotaan Yayat Supriatna mengakui ada yang janggal jika melihat bentuk desain. Dia menyarankan untuk dilihat kembali izin dari pembangunan kompleks perumahan tersebut.
"Desainnya landed tetapi dibangun seperti apartemen. Fungsinya apakah rumah tinggal atau rumah susun (apartemen)," kata Yayat.
Yayat mempertanyakan bagaimana izin untuk bangunan yang sudah ada sejak 2005 itu bisa dikeluarkan. Tak hanya IMB, Yayat menilai kelayakan teknis keselamatan bangunan juga harus diperiksa kembali.
Jika ditemui pelanggaran, lanjut Yayat, bangunan tersebut bisa saja dibongkar. Masyarakat nggak boleh dibohongi dengan status rumah yang belum jelas fungsi dan status hukumnya," ujar Yayat.
Perumahan di atas mal Thamrin City berbentuk seperti kompleks perumahan pada umumnya. Perumahan bertingkat itu bahkan dilengkapi dengan jalur kendaraan serta dilengkapi fasilitas umum lainnya.
Sejumlah netizen juga bertanya-tanya bagaimana bisa kendaraan masuk ke atas gedung tersebut. Perumahan di atas Thamrin City itu sudah pernah dibicarakan, tapi nggak seheboh yang sekarang.
