Polda Metro Jaya hari ini, Rabu (3/8/2022) melakukan pengecekan di tempat kejadian perkara (TKP) penemuan beras bantuan sosial (bansos) yang dikubur di Depok. Polisi melakukan pengecekan di TKP pasca 6 hari ditemukan.
Pantauan Indozone di tanah kosong di Kelurahan Tirtajaya, Kota Depok, Jawa Barat, Rabu (3/8/2022) sekitar pukul 10.00 WIB, pihak kepolisian dari Polda Metro Jaya sudah tiba di TKP. Tampak pula sejumlah pihak dari JNE, Kemensos hingga Bulog ikut berada di TKP.
Terlihat juga titik penemuan beras bansos sudah diberi garis polisi atau police line. Tampak pula tanah yang diberi garis polisi ditutup menggunakan terpal.
Butiran-butiran beras pun terlihat tercecer di tanah kosong tersebut. Yang menarik perhatian, aroma tidak sedap lebih ke aroma amis tercium di sekitar lokasi.
Baca Juga: JIS Banyak Masalah, Anggota DPRD DKI Ngaku Tak Bangga hingga Sebut Stadion Kampung
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Auliansyah Lubis menyebut kedatangan pihaknya hari ini ke TKP untuk mengecek langsung lokasi penemuan beras.
"Yang pasti hari ini kita melihat di lokasi. Kemudian proses yang lainnya akan kita sampaikan," kata Kombes Aulia di lokasi.
Mengenai bau tidak sedap, Kombes Aulia belum mau menduga-duga penyebab bau itu muncul di lahan penemuan kuburan beras tersebut. Dia menyebut butuh pendalaman terkait hal itu.
"Saya nggak ngomong ada telur, ada apa. Nanti akan diberi keterangan lebih lanjut," pungkas Aulia.
