MUI Minta Densus 88 Transparan Soal Penangkapan Ustaz Farid Okbah

- Selasa, 16 November 2021 | 19:22 WIB
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas. (photo/mui.or.id)
Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas. (photo/mui.or.id)

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengaku terkejut dengan penangkapan Ketua Umum PDRI Ustaz Farid Okbah dan anggota Komisi Fatwa MUI Pusat Ahmad Zain An-Najah oleh Densus 88. Ia juga meminta Densus 88 untuk transparan soal penangkapan ini. Sebab jika tidak, maka akan membuat citra Presiden Jokowi buruk.

"Betulkah Pak Jokowi yang memerintahkan penangkapan ini? Saya terus terang tidak yakin dan tidak percaya. Saya tidak yakin Presiden Jokowi akan memerintahkan hal itu," ungkap Abbas dalam keterangan tertulisnya, Selasa (16/11/2021).

Ia menambahkan, isu liar yang berkembang menyebut Presiden Jokowi anti terhadap ulama. Untuk itu, ia berharap Densus 88 menjelaskan hal ini sejelas-jelasnya demi menjaga nama baik Presiden Jokowi.

"Saya meminta kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penangkapan ini supaya juga menjaga nama baik Pak Jokowi sebagai presiden, agar bisa bekerja dengan tenang untuk mengatasi masalah yang sekarang sedang dihadapi oleh bangsa. Jangan beliau diganggu serta terganggu oleh hal-hal seperti ini," katanya.

"Kalau sekarang saya lihat sumpah serapah keluar tetapi yang disumpah serapahi bukanlah Densus 88 tapi Presiden Jokowi pemimpin dari pemerintahan yang berkuasa saat ini. Kasihan sekali nasib presiden dan nasib negeriku ini," imbuhnya.

Lebih lanjut, ia menilai Densus 88 sebaiknya melakukan  tindakan preventif kepada mereka yang dirasa ada keterkaitan dengan aksi terorisme. Apabila hal itu dilakukan, maka mereka akan melakukan evaluasi diri dan tindakan seperti penangkapan tak perlu dilakukan.

"Sebaiknya Densus 88 menemui mereka terlebih dahulu lalu memberikan peringatan dan penjelasan kepada yang bersangkutan dengan baik. Sehingga mereka akan mengevaluasi diri dan melakukan perbaikan dan mereka tidak perlu ditangkap seperti sekarang ini," ujarnya. 

 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X