Utang Terus Menggunung, BUMN Siapkan Opsi Ganti Garuda dengan Pelita Air

- Senin, 25 Oktober 2021 | 09:09 WIB
Pesawat Garuda Indonesia. (Foto/ANTARA/Muhammad Iqbal)
Pesawat Garuda Indonesia. (Foto/ANTARA/Muhammad Iqbal)

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dikabarkan akan mengganti maskapai nasional Garuda Indonesia dengan Pelita Air

Hal itu berkaitan dengan kondisi Garuda yang sulit terselamatkan karena terlilit utang senilai Rp140 triliun.

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga angkat bicara terkait kabar tersebut dan mengatakan bahwa prioritas pemerintah saat ini adalah menyelamatkan Garuda Indonesia.

"Ini Garuda ini sebenarnya kita lagi proses negosiasi. Jadi mudah-mudahan negosiasinya berhasil," ungkap Arya, Minggu (24/10).

Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk menyelamatkan Garuda adalah dengan negosiasi utang-utangnya.

Terkait kabar penggantian Garuda dengan Pelita, Arya mengatakan pihaknya belum banyak membicarakan lantaran saat ini fokusnya adalah menyelesaikan utang-utangnya terlebih dahulu. Opsi tersebut akan dipakai jika nantinya negosiasi utang yang dilakukan, gagal.

"Soal opsi mengenai Pelita itu nanti lah ya. Yang utama sebenarnya adalah kita sekarang ini berusaha, terus berjuang, dan untuk bisa bernegosiasi dengan para lessor, pihak-pihak yang memiliki piutang dengan Garuda. Itu yang utama dan opsi itu yang pertama ya, kita dahulukan," kata Arya.

"Kalau negosiasinya gagal baru kita akan cari opsi lain dan kita akan carikan cara-cara agar BUMN ini tetap memiliki pesawat airline lah," sambungnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X