Juru Bicara Menko bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Jodi Mahardi menegaskan bilamana Luhut Binsar Pandjaitan tidak mempunyai niat maju calon presiden 2024. Bahkan menurutnya tidak akan pernah memasang baliho atau selebaran sebagai capres.
Hal tersebut dikatakan Jodi dalam menanggapi beredarnya poster deklarasi "LBP For RI 1" yang diselenggarakan pada tanggal 17 Agustus dan berlokasi di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat. Adapun acara deklarasi ini digagas oleh Pemuda Perubahan.
"Pak Luhut tidak akan (Nyapres) dan tidak pernah pasang baliho atau menyebarkan selebaran sebagai Capres 2024 karena bisa mengukur diri," kata Jodi kepada Indozone, Sabtu (7/8/2021).
Dijelaskan Jodi hingga saat ini Luhut sedang fokus menangani pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Jawa-Bali. Mengingat, Luhut merupakaan koordinator penanganan PPKM di Jawa-Bali.
"Pak Luhut saat ini fokus sebagai koordinator PPKM Jawa Bali dan berupaya bisa melaksanakan tugas yang diamanahkan dengan sebaik-baiknya," tandas Jodi.
Baca Juga: WHO Beri Pesan Usai Indonesia Tembus 100 Ribu Kematian Akibat COVID-19
Sebelumnya diketahui, Beredar di media sosial poster acara deklarasi terhadap Luhut Binsar Panjaitan yang diselenggarakan pada tanggal 17 Agustus dan berlokasi di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat. Adapun acara deklarasi ini digagas oleh Pemuda Perubahan.
Dalam poster tersebut terdapat foto Menko bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut, kemudian diatasnya ada tulisan "LBP FOR RI 1" dan disamping terdaoat gambar burung garuda serta plat nomor Presiden yakni Indonesia 1.
"Indonesia harus mempunyai pemimpin yang tegas, cepat dan mengerti tentang negara. Itu semua adadi sosok Bapak Luhut Binsar Panjaitan," tulis isi poster sebagaimana dilihat.
