Kepolisian Resor (Polres) Garut menangkap suami yang dilaporkan menganiaya istrinya karena alasan sepele. Dia melakukan penganiayaan karena tidak terima sayur yang hendak dikonsumsi banyak semut. Peristiwa ini terjadi saat mereka makan bersama di rumahnya, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Ia diduga melakukan tindakan kekerasan kepada istrinya dengan cara menyiramkan air panas," kata Kepala Satuan Reskrim Polres Garut AKP Maradona Armin Mappaseng kepada wartawan, di Garut, Sabtu (4/11).
Pelaku yang berinsial HE (25) melakukan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) terhadap korban inisial SA (21), warga Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Garut, Kamis (2/1), namun baru dilaporkan Jumat (3/1).
Berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku menegur istrinya karena di dalam sayur ada banyak semut. Teguran itu membuat korban tersinggung dan mengucapkan kata-kata kasar. Pelaku pun naik pitam dan melakukan penganiayaan hingga korban dilarikan ke rumah sakit. Dia menyiramkan air panas kepada istrinya.
"Korban juga diduga dipukul dan ditendang," kata Maradona.
Kini, pelaku sudah diamankan untuk diproses lebih lanjut terkait kasus KDRT tersebut.
