Setelah hujan deras dan angin kencang yang merusak sejumlah fasilitas di Stasiun Serpong, PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) sebagai operator melakukan upaya perbaikan stasiun. Untuk pelayanan penumpang KRL pun telah berjalan normal seperti biasa.
Kasubag Humas Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Supandi, mengatakan perbaikan secara penuh dilakukan PT KCI sebagai operator, meskipun stasiun tersebut dibangun Ditjen Perkeretaapian Kemenhub melalui dana APBN.
"Terkait kerusakan stasiun akibat hujan badai, PT KCI yang memperbaiki," kata Supandi ketika dikonfirmasi Indozone, Selasa (24/12).
Meski biaya perbaikan Stasiun Serpong dikeluarkan PT KCI, namun nantinya hal itu akan dikonversikan kedalam PSO (Public Service Obligation) atau subsidi yang diberikan pemerintah kepada PT KCI.
"Stasiun itu udah diserahterimakan ke KAI (PT KAI, induk usaha PT KCI). Nanti biaya perbaikan dikonversi ke PSO," jelasnya.
Sebelumnya, Hujan deras dan angin kencang yang melanda kawasan Serpong, Tangerang Selatan sepanjang Minggu (22/12) siang, berdampak pada Stasiun Serpong. Selain listrik sempat padam, beberapa bagian atap stasiun juga rusak dan satu pohon di kawasan parkir stasiun tumbang.
