Jangan Kaget, Tahun Ini Rumah Subsidi Semakin Mahal

- Rabu, 12 Juni 2019 | 12:29 WIB
Pembangunan kawasan perumahaan (Foto: PUPR)
Pembangunan kawasan perumahaan (Foto: PUPR)

Harga tangah yang terus melambung bakal membikin harga rumah yang dibeli pertengahan tahun ini juga ikut terkerek.  Real Estate Indonesia (REI) memberikan sinyal jika bulan Juli 2019 ini, harga rumah subsidi naik dari Rp130 juta menjadi Rp140 juta per unit. 

Kenaikan tersebut mencapai 8 persen dibandingkan dengan harga sebelumnya. Selain harga tanah, kenaikan diakibatkan naiknhya harga material bahan baku bangunan, dan upah tenaga kerja.

Ketua REI Jawa Tengah MR Prijanto dilansir kantor berita antara, mengatakan, pada awalnya, REI mengusulkan di angka 142 juta rupiah untuk harga satu unit rumah. Namun setelah ada beberapa pertimbangan pemerintah memutuskan harganya 140 juta rupiah per unit.

Ia menegaskan, kenaikan tersebut akibat harga tanah naik sekitar 20 persen. Bahkan, ada yang naik 100 persen di lokasi tertentu di Jawa Tengah. Sedangkan untuk kenaikan harga material capai 12 persen terutama akibat naiknya harga besi dan semen.

Sedangkan untuk  upah tenaga kerja naiknya cukup signifikan, dari 80 ribu  per delapan jam menjadi 100 ribu rupiah hingga 120 ribu rupiah per delapan jam.

Data Bank Indonesia mengindikasikan jika harga properti residensial mengalami kenaikan sampai 0,49 persen pada triwulan 1 2019. Kenaikan terjadi pada tipe rumah kecil yang mencapai 0,72 persen, tipe menengah 0,60 persen dan untuk tipe besar 0,20 persen. Dengan kenaikan tertinggi terjadi di wilayah Kota Batam, Kepulauan Riau. 

Dari sisi pembiayaan konsumen, Bank Indonesia mencatat, mayoritas pembeli rumah masih menggunakan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang mencapai 74 persen. Sedangkan untuk pembelian tunai bertahap 17,33 persen dan yang membeli langsung tunai 8,51 persen.

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X