Sudah Gencatan Senjata, Israel Tetap Serbu Wilayah Tepi Barat Tadi Malam

- Senin, 24 Mei 2021 | 08:49 WIB
Tentara Israel berdiri di samping pembakaran ban saat warga Palestina mengambil bagian dalam protes anti-Israel atas ketegangan di Yerusalem, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, Senin (26/4/2021). (ANTARA FOTO/REUTERS).
Tentara Israel berdiri di samping pembakaran ban saat warga Palestina mengambil bagian dalam protes anti-Israel atas ketegangan di Yerusalem, di Hebron di Tepi Barat yang diduduki Israel, Senin (26/4/2021). (ANTARA FOTO/REUTERS).

Rupanya persetujuan gencatan senjata tak menyurutkan niat Israel untuk menyerbu warga Palestina, bahkan menahannya. 23 warga Palestina di tepi barat kembali ditahan militer Israel dalam penyerbuan tadi malam di Tepi Barat yang diduduki.

Mengutip Anadolu, kabar itu disampaikan oleh Palestinian Prisoner Society pada Minggu (23/5/2021). Akan tetapi LSM itu tidak memberikan penjelasan mengenai tuduhan terhadap mereka yang ditahan.

Tidak ada komentar dari militer Israel mengenai laporan tersebut.

Pekan lalu LSM itu menyebutkan bahwa lebih dari 1.800 warga Palestina ditangkap oleh pasukan Israel di Tepi Barat yang diduduki dan di kota-kota Arab di dalam Israel sejak pertengahan April.

Baca Juga: Erick Thohir Tegaskan BUMN Tidak Komersialisasikan Vaksin Covid-19

Untuk saat ini, Prisoner Society mengatakan dua tahanan Palestina masih melakukan aksi mogok makan selama 19 hari berturut-turut sebagai bentuk protes terhadap kondisi tahanan dan penahanan administratif mereka, sebuah kebijakan di mana otoritas Israel menahan warga Palestina tanpa tuduhan atau persidangan.

Sekitar 4.400 warga Palestina diperkirakan berada di dalam sel penjara Israel, termasuk 39 perempuan, 115 anak dan 350 tahanan administratif, menurut kelompok HAM Palestina.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X