Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, tidak terkejut dengan fenomena saat ini, di mana banyak anak muda Indonesia yang apatis dengan politik. Namun, ia punya cara jitu supaya generasi muda bisa ikut peduli.
Ganjar sejatinya gak ingin langsung menyalahkan anak muda yang bersikap cuek dengan politik. Sebab, setiap orang memiliki passion yang berbeda. Menurutnya, penting untuk memahami terlebih dahulu apa yang menjadi minat generasi muda ini.
“Itu terjadi karena literasi politik kita belum sampai ke tahap yang kita inginkan. Saya tidak tahu seberapa banyak anak sekarang suka membaca. Lebih suka nge-game, lebih suka bermain, lebih suka yang hedonis, atau lebih suka membaca, berdiskusi, dan riset,” kata Ganjar Pranowo, dalam acara Your Voice Matters Indozone x Idea Fest, Sabtu (26/11/2022).
“Kalau bahasannya yang terakhir, maka tugas kita yang tua, yang lebih dulu berkecimpung di dunia ini, kalau saya umpama di pemerintahan, maka kita bisa mengedukasi mereka,” sambungnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Ungkap Bahaya Millennials Ogah Bersuara di Acara Your Voice Matters
Ganjar menerangkan bahwa anak-anak muda ini mesti dibimbing supaya tidak bersikap apatis. Salah satu cara yang dilakukan Ganjar adalah dengan memberi kesempatan kepada anak-anak muda untuk magang di tempatnya bekerja.
“Edukasinya, katakanlah ini contoh saja, kita bisa lakukan mentoring kok, kita bisa berikan ruang untuk mereka magang. Sejak saya di DPR RI dulu, ruang kerja dipake atau saya berikan ke mereka untruk magang. Saya jadi gubernur, saya kasihkan juga ke mereka untuk magang,” terang Ganjar.
Baca Juga: Di Your Voice Matters, Ganjar Pranowo Cerita Sepak Terjang Terjun ke Parpol
“Banyak mahasiswa dari indonesia magang ke saya. Bahkan beberapa kali saya ajak anak-anak kelas SMA agar mereka bisa mendapatkan insight bagaimana sebuah keputusan diambil, bagaimana relasi itu dibikin, dan kemudian mereka menilai. Biasanya dengan model edukasi seperti ini mereka bisa lebih tahu,” tandasnya.
