Pengabdian dua tahun sebagai Deputi Penindakan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuat Inspektur Jenderal Polisi Firli mendapat kepercayaan dari Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
Firli dipercaya menjabat sebagai Kapolda Sumatera Selatan menggantikan Irjen Pol. Zulkarnain. Pelantikan Firli dilakukan Tito di Ruang Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Selasa (25/6/2019).
"Kepada Irjen Pol. Firli, selamat datang kembali di kampungan halaman ini, juga saya berikan apresiasi yang tinggi atas pengabdian 2 tahun di lingkungan KPK sebagai deputi penindakan," ujar Tito.
Ini bukan pertama kalinya Firli ditunjuk sebagai Kapolda. Sebelumnya, pria kelahiran Prabumulih, Sumsel, itu pernah menjabat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat.
Tito berharap pengalaman Firli bisa memberikan warna baru di lingkungan wilayah Sumsel dan menciptakan situasi keamanan lebih baik jelang akhir tahapan pemilihan umum.
"Pilkada akan lebih banyak lagi, ini paling tidak Pak Firli bisa memberikan platform, memberikan fondasi yang kuat di lingkungan Polda Sumsel," ujar Tito.
Nama Firli sempat mencuat pada September 2018 saat masih menjabat sebagai Deputi Penindakan KPK. Fotonya saat bermain tenis dengan Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) saat itu Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi memunculkan polemik.
Pada bulan yang sama, TGB tengah diperiksa penyidik KPK terkait dugaan korupsi divestasi dan penjualan saham pemerintah daerah NTB di Newmont. TGB diduga menampung dana di rekening pribadi dan istrinya pada periode 2009-2013.
