Kronologi Penculikan Anak di Palembang, Pelaku Pecatan TNI, Ingin Minta Tebusan Rp100 Juta

- Senin, 22 Februari 2021 | 09:52 WIB
Aksi penculikan di Palembang yang viral di medsos (Istimewa)
Aksi penculikan di Palembang yang viral di medsos (Istimewa)

Kasus penculikan seorang bocah berusia 4 tahun di Palembang, bikin geger. Bocah berinisial DI itu diculik ketika sedang asyik main sepeda di depan rumahnya.

Aksi pelaku terekam dalam kamera CCTV dan viral di media sosial. Dalam rekaman tersebut, pelaku membawa DI dan langsung kabur. Pelaku sempat diburu, namun tidak dapat dikejar oleh warga.

Untunglah, pada akhirnya pelaku berhasil ditangkap. Pelaku bernama Suhartono (38) yang ternyata merupakan pecatan TNI. Dia beraksi bersama temannya bernama Sutriono (32).

Motif penculikan adalah untuk meminta uang tebusan sebesar Rp100 juta yang kemudian akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Dalam penculikan ini, Suhartono berperan menunggu korban dan Sutriono berperan sebagai eksekutor. Kedua pelaku mengaku memilih korban secara acak.

Kebetulan, mereka melihat DI sedang bermain sepeda dengan kakaknya, ketika melewati Jalan Suparman, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Palembang.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by MANAberita (@manaberita)

Sutriono lalu mendekati DI dan pura-pura menanyakan ayahnya. Saat diberitahu bahwa orangtuanya di dalam rumah, Sutriono langsung tancap gas menculik DI.

Melihat adiknya diculik, DN langsung berteriak dan didengar oleh orangtua serta tetangga yang langsung berupaya mengejar.

Aksi penculikan ini terekam kamera CCTV dan kemudian diviralkan di media sosial. Usai video ini viral, Suhartono ketakutan dan membatalkan penculikan tersebut.

Suhartono kabur meninggalkan Sutriono. Ikut panik, Sutriono akhirnya membawa korban ke rumahnya dan meminta tolong temannya mengembalikan korban.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by MANAberita (@manaberita)

Namun, polisi yang sudah melakukan penyelidikan berhasil meringkus Sutriono dan kemudian menangkap Suhartono. Suhartono terpaksa diberi timah panas karena mencoba kabur.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

X