Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau yang akrab disapa Risma mengaku kaget dan tidak pernah membayangkan bisa menjadi seorang menteri. Posisinya kini menggantikan Juliari P Batubara yang tersangkut kasus hukum.
"Terus terang saya cukup kaget, meskipun sudah banyak yang membicarakan, tapi terus terang saya tidak pernah berpikir atau membayangkan menjadi menteri," kata Risma dalam jumpa pers virtual, di Istana Negara, Selasa (22/12/2020).
Namun begitu, Risma mengaku berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia pun akan mengabdi kepada negara.
"Karena ini kepercayaan Bapak Presiden, Bapak Wapres dan saya mengabdi untuk negara maka saya matur nuwun kepercayaannya oleh Bapak Presiden dan Wapres, tentunya seluruh bangsa Indonesia," kata Risma lagi.
BACA JUGA: 10 Tahun Pimpin Surabaya, Risma Berbagi Suka Duka Membangun Ibu Kota Jawa Timur
Dalam kesempatan itu, Risma mengungkapkan beberapa program kerjanya sebagai Menteri Sosial. Yang pertama akan ia lakukan adalah memperbaiki data penerima bantuan sosial dengan melibatkan kementerian Dalam Negeri dan pihak Kampus.
"Program kami adalah yang pertama perbaikan data, untuk data-data penerimaan bantuan. Kami akan kerjasama dengan Kementerian Dalam Negeri, terutama terkait data kependudukan dan perguruan tinggi yang ada di wilayah masing-masing," beber Risma.
"Karena menurut saya, akan sangat lebih baik kalau kami melibatkan perguruan tinggi juga di dalam implementasi kami di lapangan," katanya lagi.
Artikel Menarik Lainnya:
