Djoko Tjandra Tertangkap, Rapat Komisi III Didorong untuk Tetap Dilakukan

- Sabtu, 1 Agustus 2020 | 11:05 WIB
Djoko Tjandra (tengah) di kantor Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Jumat (31/7/2020). (Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat)
Djoko Tjandra (tengah) di kantor Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Jumat (31/7/2020). (Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat)

Meski buronan kasus Cessie bank Bali, Djoko Tjandra sudah berhasil ditangkap polisi dan dijebloskan ke penjara, namun Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) tetap mendorong agar rapat antara Komisi III DPR RI dengan institusi hukum yang terkait dengan terbitnya surat jalan ilegal dan melenggangnya buronan Djoko Tjandra tetap dilakukan.

Koordinator MAKI Boyamin Saiman mengatakan, pemanggilan institusi yang berkaitan dengan lolosnya Djoko Tjandra tetap penting dilakukan, demi terciptanya transparansi dalam penyelidikan kasus tersebut.

"Untuk rapat Komisi III justru makin diperlukan untuk memastikan penanganan perkaranya transparan dan tuntas, serta tidak ada yang ditutupi atau dilindungi," ujar Boyamin kepada Indozone, saat dihubungi melalui sambungan telpon, Minggu (1/8/2020). 

Boyamin mensinyalir, banyak unsur yang terlibat didalam pelarian Djoko Tjandra. Hal itu, kata dia, bisa diungkap secara politik melalui rapat dan pemanggilan di Komisi III. 

"Ini momentum untuk melakukan perbaikan perbaikan sistem hukum dan perbaikan sistem pemberantasan korupsi, utamanya adalah dalam pelaku-pelaku korupsi itu harus ada target," tuturnya. 

Boyamin berharap, kedepannya kasus Djoko Tjandra tidak akan terulang lagi, jika pemerintah dan instansi terkait benar-benar menjalankan sistem yang transparan dan baik, sehingga tidak ada celah bagi oknum seperti Djoko Tjandra yang bisa memanfaatkan celah yang ada. 

"Semoga tidak akan terulang lagi kasus Djoko Tjandra yang dengan kekuatan uangnya bisa melakukan segala hal,  sampai istilah saya itu kan paket sempurna masuk Indonesia keluar dari Indonesia tanpa diketahui bisa bikin KTP, bisa bikin paspor dapat surat jalan dari oknum kepolisian, dapat juga beberapa hal yang lain-lain ada oknum Jaksa yang ketemu inilah yang mestinya menjadi momentum kita semua untuk melakukan pemberantasan korupsi secara signifikan," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X