Mendagri Estonia Mengaku Akan Mundur Setelah Sebut Joe Biden Korup

- Senin, 9 November 2020 | 23:30 WIB
Joe Biden. (Photo/Reuters/Kevin Lamarque)
Joe Biden. (Photo/Reuters/Kevin Lamarque)

Menteri Dalam Negeri Estonia, Mart Helme pada Senin (9/11/2020) mengatakan bahwa dirinya akan mengundurkan diri setelah dia menyebutkan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden dan putranya korup.

Sebutan tersebut disampaikannya dalam sebuah sebuah siaran radio pada akhir pekan. Helme merupakan anggota partai Ekre yang populis dan beraliran kanan. Ia duduk dalam koalisi dengan partai-partai Pusat dan Tanah Air di bawah kepemimpinan Perdana Menteri Juri Ratas.

Seperti yang diketahui, Estonia, anggota NATO dan Uni Eropa, mengandalkan dukungan dari AMerika Serikat untuk menjaga keamanan negaranya dari Rusia.

Di samping itu, Helme mengatakan kepada wartawan bahwa dirinya terjebak dengan apa yang ia telah katakan. Meski begitu, ia mengatakan dirinya akan mengundurkan diri sebagai protes atas bagaimana komentarnya diliput oleh media massa Estonia, yang ia gambarkan sebagai "fitnah dan kebohongan", demikian laporan dari Kantor Berita BNS.

Baca juga: Sedih! Model Seksi Dylan Sada Meninggal di Usia 36 Tahun, Inilah Unggahan Terakhirnya

Martin Helme yang merupakan putra Mart Helme dan menteri keuangan saat ini juga mengatakan bahwa Partai Ekre akan tetap berada dalam koalisi.

"Tidak ada seorang pun di koalisi yang meminta kami untuk mundur," kata Martin Helme.

Di sisi lain, Martin sendiri pada Minggu (8/11/2020) mengatakan bahwa pemilihan presiden AS, yang dimenangi Biden, dicurangi. Komentar-komentar menteri dalam negeri dan menteri keuangan itu dikecam oleh Perdana Menteri Ratas dan Presiden Estonia Kersti Kaljulaid.

Sementara itu, Partai oposisi Reformasi pada Senin (9/11/2020) mendesak agar Ekre dicopot dari kekuasaannya saat ini karena dianggap telah menuduh tanpa adanya fakta.

"Reputasi Estonia diserang selama Ekre berada di pemerintahan," kata pemimpin Partai Reformasi, Kaja Kallas, di Twitter.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X