Dihukum Nyanyi Garuda Pancasila karena Tak Pakai Masker, Kakek Ini Malah Nyanyi Mars PNI

- Sabtu, 18 Juli 2020 | 16:18 WIB
Kakek malah nyanyi mars PNI saat diminta nyanyi lagu Pancasila. (Screenshot)
Kakek malah nyanyi mars PNI saat diminta nyanyi lagu Pancasila. (Screenshot)

Baru-baru ini, viral sebuah video yang memperlihatkan aksi lucu seorang kakek saat ditegur polisi karena tidak pakai masker. Kakek berpeci hitam itu diminta polisi menyanyikan lagu Garuda Pancasila sebagai hukuman.

Kepada polisi, kakek tersebut tidak memakai masker karena tidak mampu membelinya. Dia mengatakan akan memakai masker jika ada yang membelikan.

“Ya kalau dibelikan oke-oke saja pak,” kata kakek tersebut.

Saat menyanyikan lagu Pancasila, ia malah mencampurkan lirik lagunya dengan mars Partai Nasional Indoneia (PNI). Dengan percaya diri, kakek tersebut terlihat begitu percaya diri menyanyikan mars PNI hingga selesai. Aksinya itu pun mengundang gelak tawa orang sekitarnya.

"Garuda Pancasila, akulah pandukamu, di dalam satu barisan, anti kemiskinan, bersama PNI! Bersama PNI! Itulah partai yang sejati!" ucap kakek dalam video tersebut sangat bersemangat.

Polisi kemudian kembali memberikan hukuman untuk kakek tersebut. Kali ini, ia diminta untuk menyebutkan Pancasila. Namun, hafalannya justru bersalahan meski ia menyebutkannya dengan lantang dan percaya diri.

Namun, kakek tersebut akhirnya tetap dibelikan masker. Setelah dibelikan masker, polisi meminta agar kakek itu tidak melepaskan maksernya. Namun, ia kembali bertingkah lucu yang mengundang orang sekitarnya tertawa.

"Gak bisa rokokan, Pak. Tak buka saja!" kata kakek tersebut dan kemudian langsung menghisap rokoknya.

Video yang diunggah akun Twitter NUgarislucu ini pun mencuri perhatian warganet. Banyak yang ikut terhibur melihat tingkah kakek tersebut.

"Justru bapak ini orang yg tahu sejarah... Dia nyanyikan mars PNI, untuk pancasilanya dia sebutkan pancasila versi beda," kata akun Rue___.

"Tapi walaupun urutan dan penyusunan kata Pancasilanya salah, tapi maksudnya tetap benar. Karna faktor usia aja. Kayaknya Bapak ini mudanya aktif menjadi seorang Nasionalis dan menjadi salah satu saksi sejarah," kata akun rifqifakhrirahm.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X