Ditolak Balikan, Pria di Subang Gantung Diri di Kamar Kos Mantan Pacar Sambil Video Call

- Senin, 8 Maret 2021 | 14:07 WIB
Ilustrasi bunuh diri (photo/INDOZONE/ilustrasi)
Ilustrasi bunuh diri (photo/INDOZONE/ilustrasi)

Seorang pria bernama Ilham (27) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di kamar kos mantan pacarnya di wilayah Blok Sukaasih RT 64 RW 18, Kelurahan Karangayar, Kecamatan Subang, Kabupaten Subang, Minggu (7/3/21).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Ilham bunuh diri sambil melakukan video call dengan mantan pacarnya, bernama Anida Danuwarna (27).

Berdasarkan keterangan dari Nida, sebelumnya mereka sempat menjalin hubungan asmara selama delapan bulan dan sudah tiga bulan belakangan ini putus. Beberapa kali Nida diajak balikan oleh Ilham, namun menolak. 

Hingga akhirnya, Ilham nekat datang ke kos Nida untuk mengakhiri hidupnya. 

Sementara itu, berdasarkan penjelasan dari pemilik kos bernama Trisna (39), ia sempat dihubungi oleh Ilham pada malam hari sebelumnya. Pria itu mengatakan kepada Trisna bahwa ada barang yang hendak diambilnya di kamar Nida dan meminta kunci kamar kos ke Trisna. 

Pada saat itu Nida diketahui sedang berada di rumahnya, karena libur kerja.

Keesokan harinya sekitar jam 10.00 WIB, Trisna dihubungi oleh Nida yang mengatakan bahwa mantan pacarnya ingin melakukan gantung diri di kamar kosnya. 

Mendengar kabar tersebut, Trisna pun langsung mendatangi kos-kosan dan melihat kondisi jendela kamar yang sudah tercongkel. 

Ia juga melihat pelaku bunuh diri itu sudah dalam keadaan tidak bernyawa dengan posisi menggantung di depan pintu. 

Setelah menerima laporan adanya kejadian itu, anggota Polsek Subang Kota pun datang ke lokasi kejadian dan langsung melakukan olah TKP dan mengevakuasi jasad Ilham.

Kini, jasad Ilham sudah dibawa ke RSUD Ciereng Subang, untuk divisum dan diperiksa lebih lanjut. 

Catatan Redaksi:

Bunuh diri biasanya disebabkan karena depresi. Depresi, oleh karenanya, tidak boleh dianggap remeh. Jika Anda merasakan tendensi untuk melakukan bunuh diri, atau melihat teman atau kerabat yang memperlihatkan tendensi tersebut, sangat disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X