Pengamat Ingatkan Calon Pejabat: Pilkada Harus Jual Program Bukan Saling Menjatuhkan

- Sabtu, 12 September 2020 | 11:07 WIB
Bakal Calon Wakil Walikota Mataram dari pasangan Selly-Manan (SALAM) TG Abdul Manan menandatangani komitmen bersama penerapan protokol COVID-19. (ANTARA/Ahmad Subaidi)
Bakal Calon Wakil Walikota Mataram dari pasangan Selly-Manan (SALAM) TG Abdul Manan menandatangani komitmen bersama penerapan protokol COVID-19. (ANTARA/Ahmad Subaidi)

Pengamat politik dari Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Prof Dr H Budi Suryadi berharap di pelaksanaan Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Serentak 2020 masing-masing pasangan calon dapat menyampaikan program unggulannya saat kampanye.

Budi berharap agar para calon peserta Pilkada menjauhi kampanye yang bersifat provokatif dan menimbulkan keributan.

"Jadi pilkada harus jual program bukan saling menjatuhkan. Apalagi kampanye hitam yang cenderung provokatif harus dihindari. Semangatnya harus pilkada damai," kata Budi, Sabtu (12/9/2020).

Budi mengatakan kampanye bersifat negatif sudah mulai bermunculan saat ini meski tidak segencar pada masa pilkada sebelumnya ataupun Pilpres 2019 lalu.

"Media sosial di dunia maya menjadi senjata melakukan serangan ke kubu lawan. Polisi bisa mengambil tindakan tegas akan hal ini. Mereka kan punya tim siber yang berpatroli di dunia maya," ungkap Budi.

Budi khawatir kegaduhan di dunia maya tersebut dapat memicu keributan di dunia nyata jika polisi tidak merespon cepat setiap dinamika politik yang terjadi.

Apalagi seperti pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan tahun ini yang hanya memunculkan dua pasangan calon, maka tercipta kutub yang ekstrem yaitu terjadi pembelahan rakyat untuk memilih.

Terkait hal tersebut, masyarakat diharapkan bisa semakin dewasa dan cerdas menyikapinya.

"Dalam demokrasi berbeda pilihan adalah hal yang wajar. Siapa pun yang terpilih harus didukung karena itulah hasil dari sistem pemilu yang kita sepakati," tutur Budi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X