Menhan Prabowo Tegaskan Akan Cari Solusi Terbaik Masalah Laut Natuna

- Sabtu, 4 Januari 2020 | 01:08 WIB
Menhan Prabowo Subianto (kiri) berbincang dengan Menlu Retno Marsudi seusai konferensi pers terkait kasus Natuna di Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (3/1/2020).  photo/ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Menhan Prabowo Subianto (kiri) berbincang dengan Menlu Retno Marsudi seusai konferensi pers terkait kasus Natuna di Kemenko Polhukam, Jakarta, Jumat (3/1/2020). photo/ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menyambangi kantor Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan di Jakarta, Jumat sore (3/1), guna melakukan koordinasi rutin hingga membahas soal klaim China atas perairan Natuna.

Prabowo mengaku membahas sejumlah hal dengan Luhut, termasuk soal klaim China atas perairan Natuna. Namun, ia menegaskan pemerintah akan mencari solusi terbaik atas masalah tersebut.

"Kita tentunya gini, kita masing masing ada sikap. Kita harus cari satu solusi baik lah di ujungnya. Saya kira ada solusi baik. Kita selesaikan dengan baik ya, bagaimanapun China negara sahabat," katanya.

Prabowo menambahkan masalah tersebut juga diharapkan tidak mengganggu hubungan ekonomi di antara kedua negara.

"Kita cool saja, kita santai kok," imbuhnya.

Terpisah, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan meminta masalah klaim China atas perairan Natuna tidak perlu dibesar-besarkan.

Pasalnya, Indonesia tidak pernah mengakui klaim China atas wilayah Tanah Air itu karena tidak sesuai dengan keputusan Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS) 1982 yang menetapkan wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.

"Kita enggak pernah tahu ada klaim itu. Kita enggak pernah mengakui itu. Sebenarnya sederhana kok, jadi enggak usah terlalu diributin," imbuhnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X