Proses Lelang Motor Listrik Bermasalah, Bamsoet Minta Maaf ke Presiden Jokowi

- Sabtu, 23 Mei 2020 | 18:25 WIB
Bambang Seosatyo. (Photo/Instagram/@bambang.soesatyo)
Bambang Seosatyo. (Photo/Instagram/@bambang.soesatyo)

Akibat permasalahan yang muncul terkait proses pelelangan motor listrik dalam konser penggalangan dana untuk korban Covid-19, Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Saya atas nama seluruh panitia menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya kepada Pak Presiden, kepada Setneg, kalau ada pihak yang harus disalahkan saya orangnya. Saya Bambang Soesatyo yang patut disalahkan. Bukan yang lain, karena saya penanggungjawab acara ini," kata Bamsoet di Graha BNPB, Jumat (22/5/2020).

Karena banyak isu yang bertebaran usai konser penggalangan dana tersebut, Bamsoet mengatakan ia merasa tidak enak hati dengan Presiden Jokowi yang hanya berniat untuk membantu masyarakat.

"Pada kesempatan ini, saya ingin menyampaikan jujur saja saya sampai tidak enak hati karena sebenarnya beliau tidak tahu apa-apa, beliau hanya ingin membantu gagasan para seniman dan para pekerja seni, yang sebelumnya datang kepada saya," ujar Bambang.

Seperti diketahui, motor listrik yang ditandatangani Jokowi laku Rp2,5 miliar dalam acara tersebut. Namun, belakangan diketahui pembelinya adalah buruh harian bernama M. Nuh.

Dia meminta perlindungan kepada polisi karena awalnya mengira mendapat hadiah, dan bukan membayar uang miliaran.

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X