Ada saja kisah yang tercipta dari dunia ojek online alias ojol. Mulai dari kisah mengharukan, cerita kocak, hingga kekesalan driver atau customer karena satu dan lain hal.
Jagat Twitter belakangan ini dihebohkan dengan cuitan seorang warganet, yang juga pelanggan ojol. Dalam cuitannya, warganet itu marah hanya karena dipanggil "kak" oleh driver GrabFood.
Tersinggung karena dipanggil “kak” sama driver.
— tubina nubini (@tubbirfess) July 5, 2020
Kita ni tersinggung sama segala hal. Jadi “jangan menyinggung rang lain” itu nga relevan.
Sekarang saatnya kita nga jadi bagian dari orang yg ketersinggungannya nyusahin rang lain.
Apalagi ni driver kesian kalo sampe kesuspend. pic.twitter.com/6GnlIzgbGP
Memakai bahasa Inggris, warganet itu mencurahkan semua kekesalannya karena dipanggil Kak. Dia bahkan menyebutkan bahwa ia bukanlah kakak dari driver tersebut, sehingga tak pantas dipanggil "kak".
"Aku lelah dengan driver Grabfood yang memanggilku 'kak'. Apakah kamu tahu aku punya vagina? Apa saya lahir dari ibumu? Tidak! Jadi aku bukan kakak perempuanmu!" tulis warganet itu.
Tak sampai di situ, dia juga mempertegas bahwa sebagai customer ia hanya memberikan uang, setelah driver mengantar pesanannya, tidak lebih dari itu.
"Aku beri kamu uang, kamu memberiku makanan, itu saja, tidak lebih tidak kurang," sambung warganet tersebut.
Lewat cuitan itu juga, warganet tersebut meminta kepada pihak Grab untuk memberi tau para driver agar melakukan pekerjaannya dengan baik.
"Kasih tahu driver kalian untuk tidak bertindak seakan-akan mereka adalah orang kuat. Mungkin mereka kuat, tapi itu bukan tugas mereka, tugas mereka bukan untuk menjadi kuat, mereka bukan penagih utang. Aku enggak utang apa-apa ke kalian!" sambungnya sambil me-mention akun GrabID.
kakak ini kata panggilan yg sopan aja masih ada yg tersinggung, ngadi ngadi banget manusia ini pic.twitter.com/jQuKCfFKRU
— ???????????????????? ? (@arrogantrif) July 5, 2020
Cuitan yang mendapatkan banyak tanggapan dari warganet ini, pertama kali diunggah oleh pengguna akun tubbirfess.
"Daripada dipanggil almarhum," komentar warganet yang geram dengan cuitan tersebut.
"Kakak ini kata panggilan yg sopan aja masih ada yg tersinggung, ngadi ngadi banget manusia ini," sambung warganet lain.