Imam Masjid Muaralabuh, Buya Ap Meninggal Saat Pimpin Salat, Tumbang di Antara Dua Sujud

- Jumat, 7 Agustus 2020 | 15:25 WIB
mam Masjid Raya Muaralabuh, Solok Selatan, Sumatera Barat yang bernama Buya Apriadi, meninggal ketika sedang pimpin salat (Screenshot)
mam Masjid Raya Muaralabuh, Solok Selatan, Sumatera Barat yang bernama Buya Apriadi, meninggal ketika sedang pimpin salat (Screenshot)

Seorang Imam Masjid Raya Muaralabuh, Solok Selatan, Sumatera Barat yang bernama Buya Apriadi, meninggal ketika sedang pimpin salat. Dia terjatuh dan tidak sadarkan diri di hadapan jemaah, diduga saat rakaat terakhir.

Diperkirakan, Buya Apriadi tumbang saat sedang duduk di antara dua sujud.  Usai Buya Apriadi tumbang, beberapa jemaah kemudian mendekat dan menolong pria yang juga akrab disapa Buya Ap ini.

Peristiwa ini sendiri terjadi pada Selasa (4/8) malam, saat salat Isya. Kepala Bagian Humas Pemkab Solok Selatan, Firdaus menjelaskan bahwa Buya Ap sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawanya tidak tertolong.

Hingga Rabu (5/7) sore, Buya Ap masih dinyatakan koma dan menghembuskan napas terakhir pada malam harinya. Buya Ap yang berusia 53 tahun ini merupakan seorang mualaf dan juga guru mengaji. Dia sebelumnya bertempat tinggal di Sawahlunto.

Buya Ap aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan seperti pengajian, kegiatan remaja masjid dan juga menjadi imam masjid. Dia dikenal dengan kepribadiannya yang ramah, siap berbagi ilmu dan cara pengajarannya yang mudah dipahami.

Sehari-harinya, Buya Ap mencari nafkah dengan berjualan tahu berontak di Kota Muara Labuh.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by ???????????????????????????????????? (@ndorobeii) on

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

X