Melihat Lebih Dekat Sosok Menteri ESDM Arifin Tasrif

- Rabu, 23 Oktober 2019 | 11:03 WIB
 Arifin Tasrif diperkenalkan Presiden Joko Widodo sebagai Menteri ESDM saat pengumuman jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019). (Antara/Wahyu Putro A)
Arifin Tasrif diperkenalkan Presiden Joko Widodo sebagai Menteri ESDM saat pengumuman jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (23/10/2019). (Antara/Wahyu Putro A)

Arifin Tasrif ditunjuk sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Kabinet Indonesia Maju. Arifin menggantikan Ignasius Jonan.

Presiden Jokowi mengumumkan susunan kabinet untuk lima tahun ke depan di pelataran Istana Negara Jakarta, Rabu (23/10) pagi. Sambil duduk lesehan di tangga, Jokowi menyebut seluruh nama menterinya. 

Nama yang disebut Jokowi kemudian berdiri memperkenalkan diri, termasuk Arifin Tasrif.

Buat yang masih asing dengan nama Arifin Tasrif, izinkan Indozone memberikan sedikit informasi terkait sepak terjang pria 66 tahun ini seperti dilansir dari berbagai sumber.

Arifin Tasrif merupakan mantan Direktur Utama PT Pupuk Indonesia hingga tahun 2015. Sebelumnya ia juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Pupuk Sriwijaya dan PT Petrokimia Gresik.

Sebelum ditunjuk sebagai Menteri ESDM, Arifin Tasrif menjabat sebagai Duta Besar Indonesia untuk Jepang sejak dua tahun lalu. 

"Arifin Tasrif sebagai Menteri ESDM. Beliau ini pernah jadi Dirut di BUMN kemudian Dubes RI untuk Jepang. Saya kira untuk tugas merealisasikan Energi Baru Terbarukan untuk mengurangi impor migas dan lain-lainnya berada di bawah beliau," kata Jokowi dalam unggahannya di media sosial. 

Arifin Tasrif merupakan seorang perantau Minangkabau. Ia menerima Honorary Fellowship Award dari AFEO (ASEAN Federation of Engineering Organization) pada 2011, atas kontribusinya dalam dunia keprofesian sebagai insinyur di Indonesia dan regional ASEAN.

Lahir di Jakarta, 19 Juni 1953, Arifin Tasrif mengenyam pendidikan di SD St. Fransiskus Jakarta, SMP Kanisius Jakarta, SMA Yayasan Pendidikan Harapan, dan jurusan Teknik Kimia ITB, Bandung.

Ia pernah menjabat sebagai dirut pertama BUMN pupuk setelah holdingisasi yang dilakukan oleh Kementerian BUMN. Oleh Kementerian BUMN, ia ditugaskan untuk mengkoordinasikan produksi dan distribusi lima perusahaan pupuk nasional. 

 

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X