Soal SM Bawa Anjing ke Masjid, JK Ultimatum Umat Islam Indonesia

- Rabu, 3 Juli 2019 | 08:37 WIB
(ANTARA/Bayu Prasetyo)
(ANTARA/Bayu Prasetyo)

Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengultimatum seluruh umat musim Tanah Air untuk tidak terprovokasi menyiapkan aksi balasan atas kasus wanita berinisial SM, yang membawa anjing ke dalam Masjid Al Munawaroh, di Kawasan Sentul City, Bogor, Jawa Barat. 

JK ingin kaum muslimin tetap tenang dan tidak balik menghina tempat ibadah agama lain. Sang wapres mengatakan kasus dugaan penistaan agama itu telah ditangani dengan baik oleh kepolisian. 

"Polisi kan sudah tegas. Pengurus masjid juga sudah mengajukan hukum ke polisi. Itu cara yang benar. Kita tidak boleh ambil tindakan, katakanlah, membalas ke gereja. Itu tentu tidak disetujui pimpinan agama yang bersangkutan," kata JK. 

JK meminta kepada Ketua Harian Dewan Masjid Indonesia (DMI), Syafruddin, untuk mengecek langsung ke lokasi tersebut. Syafruddin juga telah menyampaikan tanggapan atas peristiwa itu sebelumnya. 

"Kemarin Pak Syafruddin sudah menyampaikan, pertama menyesalkan dan harus diambil tindakan tegas oleh kepolisian. Jadi supaya tidak melebar, polisi harus ambil tanggung jawab," tutur JK. 

JK mengutuk sikap SM yang membawa anjing ke dalam masjid. Dia menilai perbuatan itu tidak sepantasnya dilakukan karena masjid adalah tempat suci. 

"Itu penodaan agama ke masjid yang tidak seharusnya memasukkan anjing ke masjid. Itu pelanggaran, betul, sehingga harus dihukum," ucap JK

Aksi SM viral di media sosial ketika membawa seekor anjing ke dalam masjid. Dia terlibat pertengkaran dengan sebagian jemaah di lokasi. 

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X