Demi memerangi COVID-19, para tenaga medis di RSPAD Gatot Soebroto tidak pulang ke rumah. Mereka diketahui sudah sebulan lebih tidak bertemu dengan keluarganya.
Para tenaga medis itu pun mencurahkan isi hatinya lewat sebuah video yang dibagikan akun Instagram resmi TNI AD.
Video tersebut memperlihatkan telekonferensi Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI, Andika Perkasa terkait penanganan COVID-19.
Dalam video tersebut, para tenaga medis berterimakasih kepada Andika yang sudah mengirimkan madu untuk menambah imun para petugas medis.
Suasana mendadak haru saat ada seorang perawat TNI AD bernama Elvi yang mencurahkan isi hatinya.
"Terima kasih madunya sudah kami terima dengan baik. Anggota kami sudah dari bulan Januari belum ada yang bertemu dengan orangtua. Dua bulan tidak pulang, Alhamdulilah diberi penginapan di sekitar rumah sakit ini," ucap Elvi.
Sambil menangis, seorang perawat lainnya minta didoakan agar bisa segera bertemu dengan keluarga dalam keadaan sehat.
"Doakan kami bisa sehat dan pulang ke rumah bertemu keluarga. Sudah sebulan lebih nggak pulang," ujar perawat tersebut sambil menangis.
Andika dan istrinya, Hetty yang mendengar curahan hati para tenaga medis itu pun menangis haru. Hetty pun memberikan semangat kepada para tenaga medis tersebut.
"Saya yang terima kasih, luar biasa perjuangan mbak dan mas semua, saya ingin memeluk kalian. Terima kasih semua, kita berdoa semoga wabah ini segera berakhir dan semoga yang lain disana tetap tinggal di rumah, supaya kalian bisa segera pulang bertemu dengan anak-anaknya," kata Hetty.
