ISIS Lakukan Serangan Bom Bunuh Diri di Bandara Kabul

- Jumat, 27 Agustus 2021 | 08:49 WIB
Kendaraan darurat ketika orang-orang tiba di rumah sakit setelah serangan di bandara Kabul, di Kabul, Afghanistan 26 Agustus 2021. (REUTERS)
Kendaraan darurat ketika orang-orang tiba di rumah sakit setelah serangan di bandara Kabul, di Kabul, Afghanistan 26 Agustus 2021. (REUTERS)

Kelompok ISIS bersenjata melakukan serangan bunuh diri di gerbang yang penuh sesak di Bandara Internasional Hamid Karzai Afghanistan pada Kamis (26/8). 

Serangan bom itu menewaskan sejumlah warga sipil dan 12 tentara AS dan membuat kacau proses pengangkutan udara puluhan ribu warga Afghanistan, yang berupaya keras untuk pergi meninggalkan negara itu.

Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern mengutuk "serangan keji" di bandara Kabul dan mengatakan penerbangan pengungsi terakhir negara itu telah berangkat sebelum ledakan di sana terjadi.

"Kami mengutuk keras apa yang merupakan serangan tercela itu  terhadap banyak keluarga dan individu tak berdosa yang hanya ingin mencari keselamatan dari situasi yang sangat sulit dan rapuh di Afghanistan," kata Ardern, Kamis (26/8), dikutip dari Reuters.

Ardern menyebut, pemerintah Selandia Baru telah mengevakuasi 276 warga negaranya dari Kabul menuju Selandia Baru. 

Sekelompok lagi yang terdiri dari 100 orang, termasuk warga Selandia Baru dan Australia, dievakuasi dalam penerbangan terakhir Pasukan Pertahanan Selandia Baru keluar dari Kabul.

"Tugas kami selanjutnya adalah mempertimbangkan apa yang bisa dilakukan bagi mereka yang masih berada di Afghanistan. Tugas itu tidak akan bisa cepat atau mudah," kata Ardern.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Tags

Rekomendasi

Terkini

Kebakaran Toko di Mampang Semalam, 7 Orang Tewas

Jumat, 19 April 2024 | 14:25 WIB
X